Charles Leclerc Lolos dari Penalti Usai Kualifikasi F1 GP Australia

Tim steward sempat melakukan penyelidikan terhadap pembalap Scuderia Ferrari tersebut karena menilainya telah memperlambat mobil saat dalam kondisi inlap untuk hal yang tidak perlu, saat sesi kualifikasi F1 GP Australia berlangsung, Sabtu (9/4/2022).

Kendati begitu, setelah mendengarkan keterangan dari langsung dari Leclerc dan perwakilan Ferrari, serta melihat bukti dari data catatan waktu, tim steward memutuskan bahwa aksi pembalap asal Monako itu dilakukan karena alasan yang jelas mengacu situasi di trek.

Karena itu, Leclerc tetap akan start dari posisi terdepan (pole position) pada lomba Grand Prix Australia di Sirkuit Albert Park Melbourne, Minggu (19/4/2022) siang WIB.

Dalam dokumen yang dikeluarkan steward hasil dari rapat disebutkan bila Leclerc memulai sebuah lap yang sejatinya untuk lap pendinginan, bukan untuk mencatat waktu lap bagus (inlap) yang memang memiliki batas waktu minimum untuk kecepatan terendah.

“Saat sedang melintas, ia memutuskan untuk masuk. Selama melibas lap, memang banyak mobil di lintasan dan Leclerc berusaha untuk memastikan dirinya tidak menghalangi pembalap lain yang sedang mengejar waktu lap,” demikian pernyataan steward.

“Karena itulah ia melambatkan waktu lapnya secara signifikan. Hasilnya, Leclerc dianggap melanggar batas kecepatan minimum inlap.

“Namun, steward menerima alasan rasional dari pembalap atas aksinya itu. Kami juga tahu apa yang dilakukannya memang masuk akal bila melihat situasi dan kondisi di lintasan. Itulah mengapa tidak ada tindakan lebih jauh (penalti) untuk Leclerc.”

Dengan keputusan steward ini, Leclerc akat tetap start dari barisan terdepan bersama juara dunia Max Verstappen (Oracle Red Bull Racing) yang bakal memulai GP Australia dari grid kedua.

Seperti Charles Leclerc, pembalap rookie Guanyu Zhou (Alfa Romeo Racing) juga sempat diselidiki oleh steward karena memperlambat mobil dengan alasan tidak jelas saat inlap. Namun, seperti Leclerc, steward juga bisa menerima alasan Zhou.

Sementara itu, pembalap muda Jepang Yuki Tsunoda tidak seberuntung Leclerc dan Zhou. Pembalap Scuderia AlphaTauri itu mendapatkan teguran keras dari steward karena pelanggaran yang sama. Ini menjadi hukuman ketiga yang diterima Tsunoda pada F1 2022.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Nicholas Latifi, Williams FW44

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images