Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Legenda WSBK Ikut Gembira Rayakan Gelar Juara Rea

Kegembiraan rupanya turut dirasakan Carl Fogarty kala Jonathan Rea sukses merengkuh titel World Superbike (WSBK) keenam.

Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team celebrates his sixth World Championship, with six gold rings

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Musim kejuaraan World Superbike (WSBK) 2020 memang telah berakhir tiga pekan lalu. Tetapi euforia atas kesuksesan Jonathan Rea menjadi enam kali juara dunia masih terasa, setidaknya bagi Carl Fogarty.

Sang legenda mengungkapkan, bahwa dia sungguh dibuat terpana oleh bagaimana determinasi dan komitmen yang ditunjukkan Rea dalam perjalanan menuju titel keenam di WSBK.

“Saya sangat senang untuknya. Apa yang dia capai itu adalah pencapaian luar biasa,” kata Fogarty kepada WorldSBK.com.

“Memenangi satu selalu istimewa. Tapi untuk memenangi dua, tiga, empat, sampai enam gelar, Anda kehabisan kata-kata! Dia memiliki tim dan motor yang hebat, namun pada akhirnya, itu tergantung padanya dan motivasi untuk ingin terus melakukannya.”

“Saya merasa kesulitan saat tes musim dingin. Tetapi dia tidak masalah untuk bepergian. Dan walau sudah berkeluarga, tidak ada tanda-tanda mengendur darinya.

“Menurut saya, konsistensi Jonathan luar biasa. Dia tidak memiliki kelemahan sama sekali.”

Baca Juga:

Tak hanya Fogarty, dua kali juara dunia WSBK, Max Biaggi, juga melontarkan pernyataan bernada sama.

Biaggi lalu teringat kenangan ketika bertukar helm dengan Rea. Dia tak menyangka, bahwa pesan yang dituliskan di helm saat itu, ternyata mampu dilampaui Rea.

“Saya ingat pada 2012 - kejuaraan terakhir saya sebelum saya pensiun - kami bertukar helm. Ketika saya memberinya helm saya, saya menulis, ‘Untuk Juara Dunia masa depan, semua yang terbaik, Max’. Dan sekarang dia telah memenangi enam gelar. Gila!,” ucap Biaggi.

“Dia melakukan pekerjaan luar biasa untuk meraih enam gelar WSBK; tidak ada yang pernah melakukannya dan saya pikir dia harus sangat puas dengan dirinya sendiri dan pilihan yang dia buat.

“Jonny tidak terlalu tua, namun beberapa tahun yang lalu, dia memutuskan untuk bertahan di WorldSBK selamanya dan ini adalah keputusan yang sangat penting.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gabung Barni, Tito Rabat Ingin Kuras Potensi di WSBK
Artikel berikutnya Tuuli Kembali ke WSSP bersama MV Agusta

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia