Helmut Marko: Carlos Sainz Lebih Baik daripada Charles Leclerc

Sebagai mentor para pembalap Red Bull Racing dan AlphaTauri, Helmut Marko juga mengawasi pilot-pilot tim rival. Selain Mercedes, pria Austria tersebut juga memusatkan perhatiannya terhadap Ferrari.

Menurut Marko, Carlos Sainz Jr., yang pernah membela Toro Rosso (kini AlphaTauri) pada 2015-2017, telah menunjukkan kapasitasnya untuk bisa menjadi pembalap nomor satu Tim Kuda Jingkrak.

Hal ini terbukti pada Formula 1 (F1) 2021. Dalam musim debutnya memperkuat Ferrari itu, Sainz sukses finis di peringkat kelima dalam klasemen akhir, mengungguli seniornya di sana, Charles Leclerc.

Pembalap asal Spanyol tersebut mampu memberikan empat podium dan meraih 164,5 poin. Rapornya itu lebih baik daripada Leclerc, yang finis ketujuh dengan 159 poin serta hanya satu kali podium.

Pencapaian Sainz pun diakui kubu Ferrari telah melampaui ekspektasi. Tak ada yang mengira eks pilot McLaren itu bisa menekan Leclerc, yang dianggap sebagai salah satu pembalap terbaik di grid.

Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21, Charles Leclerc, Ferrari SF21

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

“Kami sedang melihat potensi para kompetitor. Jelas, Mercedes adalah saingan terbesar kami saat ini, tetapi McLaren dan Ferrari juga layak untuk diwaspadai,” tutur Helmut Marko.

“Yang paling dekat dengan pembalap kami (Red Bull dan Mercedes) adalah Lando Norris dan Carlos Sainz, yang menunjukkan bahwa dia bisa menjadi lebih baik dari Charles Leclerc.”

Penasihat Red Bull itu juga menilai posisi Lewis Hamilton di Mercedes musim depan kemungkinan terancam dengan kehadiran George Russell. Menurutnya, rekan anyar pembalap Inggris itu akan ingin unjuk gigi.

Russell diyakini tidak serta merta bakal membantu Hamilton, juara dunia tujuh kali Formula 1, untuk bisa menambah koleksi gelarnya. Sebab, sang junior ingin membuktikan diri layak di Silver Arrows.

“Saya pikir George (Russell) memiliki banyak hal untuk dibuktikan, mengingat seberapa kuat dia tampil, baik dalam kualifikasi maupun balapan,” tutur Helmut Marko menyimpulkan.

Charles Leclerc, Ferrari, dan Carlos Sainz Jr., Ferrari

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images