Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Marko Yakin Russell Akan Perkuat Mercedes pada 2022

Penasihat dan Kepala Program Pengembangan Pembalap Red Bull Racing, Helmut Marko, meyakini George Russell hampir pasti jadi pembalap Mercedes musim depan, bahkan jika Lewis Hamilton tidak suka.

George Russell, Williams

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Desas-desus serta rumor seputar George Russell dan Mercedes telah bergeser ke tingkat yang lebih tinggi selama beberapa minggu terakhir, seperti yang telah diduga sejak tahun lalu.

Jurnalis paddock terkenal, Joe Saward, mengatakan Mercedes kemungkinan mengumumkan susunan pembalapnya musim depan saat Grand Prix (GP) Inggris di Silverstone, pertengahan Juli 2021.

Sementara itu, Sky Italia memahami bahwa performa buruk Valtteri Bottas pada GP Azerbaijan merupakan kartu mati yang akan menutup karier pembalap Finlandia tersebut bersama Mercedes.

Baca Juga:

Mereka juga mengetahui bahwa Toto Wolff, prinsipal tim Mercedes, telah membuat keputusannya terkait masalah ini. Bahwa George Russell sudah siap setelah tiga musim memperkuat Williams.

Dan Helmut Marko pun turut bicara mengenai topik tersebut. Ia percaya mempromosikan Russell musim depan adalah solusi terbaik untuk pabrikan asal Jerman.

"Itu akan jadi langkah yang logis. Mereka tidak dapat menunggu lebih lama, karena tak masuk akal untuk mendanai kariernya (Russell). Bahkan jika Hamilton tidak senang," kata Marko.

Selain kedua pembalap Mercedes saat ini, kontrak Russell dengan Williams bakal selesai pada akhir musim nanti, sehingga secara teori ia bisa bebas bernegosiasi dengan tim lain.

 

Meskipun Marko mengatakan kecil kemungkinan Russell, yang sebelumnya "menandatangani kontrak 10 tahun" dengan Wolff, akan puas dengan mobil lain kecuali Mercedes.

Terkait Bottas, kendati sangat kecil peluangnya bertahan di Mercedes, Marko menilai pembalap 31 tahun itu masih bisa melanjutkan kariernya dalam ajang jet darat.

"Bottas tak perlu menunggu kami (Red Bull) karena tidak ada tempat. Yang bisa saya bayangkan hanyalah pertukaran tempat dengan Russell. Saya pikir Williams adalah satu-satunya opsi," kata Marko.

Bottas sebelumnya telah mengatakan bahwa dirinya "terbuka" tentang masa depannya. Sementara Russell ingin mengetahui tim mana yang diperkuatnya "pada akhir jeda musim panas".

Hamilton: Remélem, hogy 40 évesen már nem fogok versenyezni...

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Vettel: Anggaran di Kategori Junior Harus Dipangkas
Artikel berikutnya Aston Martin Targetkan 2025 Rengkuh Titel F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia