Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Michael Masi Peringatkan Pembalap F1 soal Ancaman Pengurangan Poin

Race Director Formula 1 Michael Masi mengingatkan seluruh tim dan pembalap bahwa setiap perilaku tak sportif dalam GP Abu Dhabi bisa mengakibatkan pengurangan poin kejuaraan.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, and Lewis Hamilton, Mercedes W12, crash out

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Max Verstappen dan Lewis Hamilton menuju balapan penutup Formula 1 (F1) 2021, Grand Prix (GP) Abu Dhabi, dengan jumlah poin sama. Siapa pun yang finis di depan pada Minggu (12/12/2021), akan menjadi juara dunia.

Namun, di bawah aturan perhitungan F1, jika tak ada pembalap yang menyelesaikan race, baik akibat masalah reliabilitas atau kecelakaan, maka Verstappen akan mengklaim gelar karena telah meraih lebih banyak kemenangan daripada Hamilton (9:8).

Serangkaian insiden antara pilot Red Bull Racing dan pembalap Mercedes tersebut musim ini, termasuk tabrakan dalam GP Arab Saudi pekan lalu, memicu kekhawatiran bahwa mungkin ada masalah serupa di Abu Dhabi.

Tetapi dalam peringatannya yang sangat jelas kepada kedua tim, yang bersaing sengit meraih gelar, untuk memastikan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, Michael Masi menegaskan FIA tidak akan mentolerir perilaku apa pun yang dianggap tak sportif.

Dalam catatan acara regulernya yang dikirim ke semua kompetitor menjelang balapan akhir pekan, Masi mengeluarkan klausul spesifik dari Kode Olahraga Internasional (ISC) FIA, yang ingin digarisbawahinya.

Secara khusus, Masi mengutip aturan ISC yang berkaitan dengan perilaku semua anggota tim, perilaku olahraga dan kemungkinan lingkup hukuman atau sanksi. Dalam catatannya dia mengutip sejumlah pasal:   

Lewis Hamilton, Mercedes, Max Verstappen, Red Bull Racing

Lewis Hamilton, Mercedes, Max Verstappen, Red Bull Racing

Foto oleh: FIA Pool

Pasal 9.15.1

“Kompetitor bertanggung jawab atas semua tindakan atau kelalaian dari setiap orang yang ambil bagian dalam, atau memberikan layanan sehubungan dengan, Kompetisi atau Kejuaraan atas nama mereka, termasuk khususnya karyawan mereka, langsung atau tidak langsung, Pengemudi, mekanik, konsultan, penyedia layanan, atau penumpang, serta setiap orang yang telah diizinkan aksesk oleh Kompetitor ke Area Reserve.”

Pasal 12.2.1 – Pelanggaran Aturan dan khususnya Pasal 12.2.1.l

“Setiap pelanggaran prinsip keadilan dalam Kompetisi, perilaku dengan cara yang tidak sportif, atau upaya untuk memengaruhi hasil Kompetisi dengan cara yang bertentangan dengan etika olahraga.”

Pasal 12.4.5

“Dalam semua Kejuaraan FIA, cup, challenge, trophy atau series, Steward juga dapat memutuskan untuk menjatuhkan penalty berikut: Penangguhan untuk satu atau lebih Kompetisi, penarikan poin untuk Kejuaraan, cup, challenge, trophy, series.”

Pasal 12.4.5.a

“Poin tidak boleh dikurangi secara terpisah dari Pembalap dan Pesaing, kecuali dalam keadaan luar biasa.”

Kesimpulan dari catatan Masi kepada tim adalah bahwa FIA akan mengawasi dengan cermat apa pun yang dianggap tidak sportif, dan bahwa penalti apa pun yang dijatuhkan kemungkinan akan memengaruhi klasemen pembalap dan konstruktor.

Michael Masi, Race Director

Michael Masi, Race Director

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil FP1 F1 GP Abu Dhabi: Verstappen Ungguli Duo Mercedes
Artikel berikutnya Perombakan Sirkuit Paul Ricard Tunggu Performa Mobil F1 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia