McLaren Akan Diuntungkan dengan Kepercayaan Diri Ricciardo

Ricciardo mengawali Formula 1 2021 dengan lambat. Adaptasinya sejak pindah dari Renault ke McLaren membutuhkan lebih banyak waktu.

Pada tiga balapan pertama, Ricciardo selalu finis di belakang Lando Norris. Ia baru bisa finis di depan rekan setimnya pada GP Spanyol.

Sebenarnya adalah hal wajar mengapa Ricciardo belum bisa menemukan performa terbaiknya. Pasalnya, musim ini, pembalap baru hanya memiliki satu setengah hari saat tes pramusim.

Ketika berlomba di Sirkuit Catalunya, Ricciardo mengaku sudah mulai memahami bagaimana cara kerja mobil MCL35M miliknya. 

Akan tetapi, pengakuan dari pembalap 31 tahun tersebut dinilai menjadi hal berharga bagi McLaren, karena merupakan bentuk kepercayaan diri sang pembalap yang mulai berkembang.

Perkembangan kepercayaan diri itulah yang dianggap dapat bisa menguntungkan tim berjuluk The Kiwi tersebut.

"Pengalamannya di Formula 1 serta pengetahuannya mengenai apa yang ia butuhkan agar mobilnya bisa melaju dengan baik menjadi faktor utama kami mendatangkannya," ujar Seidl.

"Saya sangat menantikan pekan-pekan balapan di mana dirinya merasa seperti sedang berada di rumah, di mana kepercayaan dirinya sedang memuncak.

"Dengan begitu, ia akan bisa dengan cepat mendapatkan kembali performa terbaiknya. Dia juga bisa membantu perkembangan mobil kami jika sedang merasa percaya diri."

Daniel Ricciardo, McLaren, on the grid

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images