Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Miller Klaim Lebih Tangguh pada Paruh Musim Kedua MotoGP

Jack Miller kembali lagi ke podium dalam MotoGP Inggris di Silverstone, Minggu (7/8/2022). Pembalap Ducati tersebut merasa seolah bertarung lawan semua orang demi mempertahankan posisi ketiga.

Watch: Resume Hasil MotoGP Inggris 2022

Rider Australia tersebut memulai balapan dari grid ketiga. Karena zona podium diincar semua orang, maka mereka yang berada di sana mendapat gempuran bertubi-tubi sehingga harus bekerja ekstra keras.

Situasi tersebut tentu berat bagi Miller yang tidak selalu berada di grup depan. Ia pun sadar kalau bukan yang terkuat di grid pada MotoGP Inggris. Kondisi ban lunak juga merepotkannya.

 Keberuntungan berpihak kepadanya ketika pole man terhempas, Johann Zarco, crash.

Baca Juga:

“Saya harus bertarung dengan semua orang. Pada awalnya, ada Johann (Zarco), Fabio (Quartararo) dan saya, kemudian Johann terjatuh dan Fabio harus menjaani long lap penalty. Saya berada di depan dan yang lain datang, seperti Alex Rins,” tutur pembalap yang akan pindah ke KTM pada MotoGP 2023.

“Saya hanya mencoba bertahan di depan. Saya lihat Alex Rins sangat kencang, tapi saya ingin menjaga margin sehingga tidak tercecer ketika mencoba mengejarnya. Pecco (Bagnaia) melewati saya dan dari sana, saya bisa berkendara dengan cara saya.

“Dari saat itu, kami bisa mengejar Rins dan saya hampir menyalipnya. Ini cara fantastis untuk membuka paruh kedua musim.”

Ia melanjutkan, “Sisi kanan ban lunak depan mulai menghambat saya, terutama di beberapa tikungan terakhir.”

Berikutnya, MotoGP akan diselenggarakan di Red Bull Ring Austria. Bagi Miller, tempat tersebut tidak pernah mudah ditaklukkan. Meski begitu, ia pernah naik podium satu kali pada 2020.

“Tapi, dalam beberapa tahun terakhir, saya mencapai hasil bagus, seperti dalam balapan Pol Espargaro yang saya hancurkan. Saya biasanya lebih baik pada paruh kedua musim dan saya berada di podium Jerman dan Silverstone, dan bertarung untuk itu di Assen. Semua bisa terjadi,” tuturnya.

Perbaikan besar yang dilakukan dalam tes Barcelona turut membantu Miller mencapai prestasi tinggi.

“Sejak evolusi dalam tes Barcelona, hal-hal berjalan sangat baik untuk kami. Jika kami bisa menjaga inersia ini hingga akhir musim…Saya menunggu untuk melihat bagaimana kami mencapai Philipp Island dan sirkuit lain di mana secara tradisional, kami tidak berada di depan,” ia menandaskan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Miguel Oliveira: Aprilia Sedikit Lebih Stabil daripada Ducati
Artikel berikutnya Marc Marquez Kemungkinan Muncul di Paddock MotoGP Austria

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia