Demi keunggulan poin, Marquez akan main aman

Pembalap Honda itu unggul 44 poin atas Andrea Dovizioso pada klasemen sementara. Akan start dari pole position, dan memiliki rekor kemenangan sejak 2010, Marquez jelas berpeluang besar menjuarai MotoGP Jerman.

Walau mewaspadai duo Yamaha: Fabio Quartararo-Maverick Vinales, namun sang juara dunia bertahan rupanya tidak memikirkan soal rentetan kemenangan beruntunnya di Sachsenring.

“Benar bahwa pembalap Yamaha dalam performa bagus. Mereka berkendara sangat bagus, tetapi juga (Alex) Rins ada di sana dengan kecepatan yang baik,” jawab Marquez soal ekspektasi balapan.

“Hal baik bagi saya adalah bahwa orang-orang terdekat di klasemen, yaitu dua pembalap Ducati, mereka sedikit kesulitan, terutama (Andrea) Dovi. Jadi, ini penting, dan ini bagus untuk saya.

“Bagaimanapun, saya tidak memikirkan kemenangan ke-10 berturut-turut, saya memikirkan kejuaraan.

“Besok kita akan lihat, jika karena alasan tertentu ban menurun, karena suatu alasan grip lintasan bukan yang terbaik, (jika) saya tidak menemukan feeling, maka lebih baik mencetak poin, lebih baik berada di puncak kejuaraan kemudian menang di sini lagi, di Sachsenring.”

Selama menjalani sesi latihan, Marquez menguji coba sasis baru Honda. Pembalap kelahiran Cervera itu mengungkapkan, komponen teranyar ini punya potensi lebih dibanding yang sekarang digunakannya.

Pun demikian, ia takkan memakai saat balapan nanti, lantaran merasa bakal menimbulkan risiko. Karenanya, pengguna nomor 93 tersebut tetap dengan sasis lama RC213V.

“Kami bekerja lebih banyak pada sasis lama. Kami menempuh lebih banyak lap pada ban dengan sasis lama. Kami tahu apa yang terjadi. Kami tahu reaksi sasis ini – dan dengan sasis baru, kami memiliki beberapa hal positif tetapi juga beberapa negatif,” paparnya.

“Hal-hal negatif kadang-kadang dapat membuat jatuh, dan Anda mencoba untuk menghindarinya.

“Dan ya, mungkin dengan sasis baru saya bisa lebih cepat. Namun saya merasa tidak cukup aman untuk menempuh 30 lap. Jadi, ini saatnya untuk menganalisis secara mendalam, lebih tentang keselamatan serta situasi kami di kejuaraan.”

10