Nasser Al-Attiyah Bidik Titel Keempat Reli Dakar

Pada edisi kali ini, Toyota akan menurunkan empat mobil yang dikendarai Al-Attiyah-Mathieu Baumel, Giniel de Villiers-Dennis Murphy, rookie Henk Lategan-Brett Cummings dan Shameer Variawa-Danie Stassen.

Mengingat Reli Dakar 2022 masuk dalam kalender FIA World Rally-Raid Championship (W2RC), maka perolehan poin menjadi sangat penting. Oleh karena itu, Al-Attiyah bertekad langsung menyerang.

Pembalap asal Qatar tersebut sudah melakukan persiapan dengan terjun di berbagai kejuaraan.. Ia memenangi Ha’il Rally, yang membuka jalan pada titel FIA World Cup untuk cross-country.

Al-Attiyah juga memborong kemenangan di Reli Andalusia, Reli Maroko dan Abu Dhabi Desert Challenge. Mereka melewatkan dua seri lainnya.

Jika melihat medannya, maka bukan tak mungkin ia bisa menguasai balapan bergengsi yang akan digelar mulai 2 Januari sampai 14 Januari 2022, di Arab Saudi.

“Kami sangat bangga memenangi Kejuaraan Dunia 2021, kemenangan ketiga untuk Toyota Gazoo Racing. Mobil yang memberikan kamu kemenangan pada 2021, sangat bisa diandalkan dan sangat kencang, tapi mobil baru jelas lebih baik,” ucapnya dikutip dari Speedweek.com.

“Di Reli Dakar, kami siap menyerang sejak awal karena kami mengincar puncak podium.”

Baca Juga:

Toyota GR DKR Hilux T1 + baru pertama digunakan untuk event internasional. Mobil Toyota Land Cruiser dilengkapi mesin twin-turbo V6 berbahan bakar bensin. Mereka memiliki sistem suspensi tunggal baru dan ban yang lebih besar.

Al-Attiyah menjadi kampiun Reli Dakar 2011 (Volkswagen), 2015 (Mini) dan 2019 (Toyota).

Sementara itu, Prinsipal Team, Glyn Hall, mengungkapkan tentang keyakinan terhadap performa mobil baru.

“Tim sudah mempersiapkan dengan baik untuk Dakar berikutnya. Kami menunggu untuk menguji Hilux T1 + baru kami dalam kompetisi,” ucapnya.

“Kami percaya kalau mobil baru membawa ke level terbaru, tapi Anda tidak tahu seberapa bagus Anda hingga bendera berkibar untuk start balapan. Kami tak sabar menunggu untuk mulai di Ha’il.”

Pembalap Giniel de Villiers mengutarakan tidak lagi banyak mengalami ban kempes, yang sering membuatnya gagal sebelumnya.

“Kami sering terganjal karena ban kempes dalam reli Dakar terakhir, tapi kami harap spesifikasi T1 + akan memberi kami kesempata untuk menyerang sepanjang event. Mobil baru dan mesin baru merupakan kombinasi kuat dan kami percaya dapat menguasai kompetisi,” katanya.

Giniel de Villiers beberapa hari lalu dikabarkan positif Covid-19. Namun, berdasarkan tes terbaru kondisinya membaik dan sudah negatif.