Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Esteban Ocon Peraih Kemenangan Perdana F1 Kelima di Hungaria

Esteban Ocon menjadi pembalap kelima yang berhasil merebut kemenangan pertamanya di Formula 1 di Sirkuit Hungaroring, GP Hungaria.

Esteban Ocon, Alpine F1, 1st position, celebrates on the podium

Esteban Ocon, Alpine F1, 1st position, celebrates on the podium

Andy Hone / Motorsport Images

Hari ini, 13 tahun lalu, Heikki Kovalainen berhasil merebut kemenangan pertama sepanjang kariernya di Formula 1. Dua hari lalu, Esteban Ocon juga melakukan hal yang sama saat memenangi Grand Prix Hungaria 2021 yang berlangsung dramatis.

Sejak GP Hungaria kali pertama digelar pada 1986 sampai edisi ke-36, akhir pekan lalu (30 Juli – 1 Agustus), ternyata hanya ada enam pembalap yang merebut kemenangan F1 pertamanya di Sirkuit Hungaroring.

Esteban Ocon menjadi pembalap keenam setelah Damon Hill, Fernando Alonso, Jenson Button, dan Heikki Kovalainen, yang berhasi merebut kemenangan F1 pertamanya di Sirkuit Hungaroring, Belgia.

Damon Hill (GP Hungaria 1993)

Tiga besar GP Hungaria 1993 (ki-ka): runner-up balapan Riccardo Patrese, Benetton, pemenang Damon Hill, Williams, dan peringkat ketiga Gerhard Berger, Ferrari.

Tiga besar GP Hungaria 1993 (ki-ka): runner-up balapan Riccardo Patrese, Benetton, pemenang Damon Hill, Williams, dan peringkat ketiga Gerhard Berger, Ferrari.

Foto oleh: Sutton Images

Start dari grid kedua di belakang rekan setimnya di Williams-Renault, Alain Prost, Hill berhasil merebut kemenangan F1 pertamanya di GP Hungaria 1993.

Podium utama di Hungaroring itu menjadi kemenangan pertama dari tiga beruntun yang dibuatnya pada musim tersebut – Hungaria, Belgia, dan Italia.

Total, Hill mampu memenangi 22 balapan F1 sepanjang turun 115 kali antara antara 1992-1999. Juara dunia F1 1996 itu kali terakhir memenangi balapan F1 di GP Belgia 1998.

Fernando Alonso (GP Hungaria 2003)

Fernando Alonso, Renault, menyemprotkan sampanye di podium seusai menguasai GP Hungaria 2003.

Fernando Alonso, Renault, menyemprotkan sampanye di podium seusai menguasai GP Hungaria 2003.

Foto oleh: Motorsport Images

Memulai balapan dari pole position, Fernando Alonso yang saat itu membela Renault menyelesaikan 70 lap lomba GP Hungaria 2003 di posisi pertama sekaligus menjadi pembalap termuda yang memenangi lomba F1 mengalahkan rekor Bruce McLaren.

Rekor tersebut lalu dipatahkan lima tahun kemudian oleh Sebastian Vettel (Scuderia Toro Rosso) di GP Italia 2008.

Alonso, juara dunia 2005 dan 2006, yang musim ini menjadi rekan setim Ocon di Alpine F1, berhasil memenangi 32 Grand Prix dalam 322 start F1 antara 2003-2018 dan 2021.

Jenson Button (GP Hungaria 2006)

Jenson Button, Lucky Strike Honda F1, mengangkat trofi GP Hungaria 2006.

Jenson Button, Lucky Strike Honda F1, mengangkat trofi GP Hungaria 2006.

Foto oleh: Motorsport Images

Button – bersama Christijan Albers (MF1-Toyota) – memulai GP Hungaria 2006 dengan penalti penurunan 10 grid akibat mengganti mesin. Akibatnya pembalap Tim Lucky Strike Honda Racing F1 itu harus start dari P14.

Dalam balapan yang dipenuhi insiden tersebut, Button berhasil memenangi GP Hungaria sekaligus memberikan kemenangan pertama Honda sebagai konstruktor sejak sukses John Surtees di GP Italia 1967.

Sepanjang kariernya di F1 antara 2000-2017, Jenson Button mampu memenangi 15 GP dalam 306 start. Button sendiri berhasil merebut gelar juara dunia pada 2009 bersama Tim Brawn GP.

Kemenangan Button di GP Hungaria setelah start dari grid 14 menjadikannya salah satu dari hanya dua pembalap yang mampu memenangi balapan di Hungaroring dari luar empat besar posisi start.

Satu lainnya dibuat pembalap Inggris lainnya, Nigel Mansell, di GP Hungaria 1989. Mansell yang saat itu membela Ferrari, start dari grid ke-12.

Heikki Kovalainen (GP Hungaria 2008)

Heikki Kovalainen, McLaren, melakukan selebrasi seusai memenangi GP Hungaria 2008.

Heikki Kovalainen, McLaren, melakukan selebrasi seusai memenangi GP Hungaria 2008.

Foto oleh: Sutton Images

Kovalainen yang saat itu menjadi rekan setim Lewis Hamilton di McLaren-Mercedes, berhasil merebut kemenangan pertamanya di GP Hungaria 2008 sekaligus menjadi pembalap ke-100 yang pernah memenangi F1.

Sayang, GP Hungaria 2006 itu sekaligus menjadi satu-satunya kemenangan Kovalainen sepanjang 111 kali turun di F1 antara 2007 sampai 2013. Hasil klasemen akhir terbaiknya adalah P7 2007 (Renault) dan 2008 (McLaren-Mercedes).

Esteban Ocon (GP Hungaria 2021)

Esteban Ocon, Alpine A521, Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21

Esteban Ocon, Alpine A521, Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Esteban Ocon memenangi lomba GP Hungaria 2021 setelah start dari grid kedelapan. Insiden di Tikungan 1 lap pertama lomba Minggu (1/8/2021) lalu memang memberikan sedikit keuntungan bagi Ocon.

Ditambah, kesalahan strategi pemilihan ban yang dilakukan Hamilton dan rusaknya mobil Max Verstappen (Red Bull Racing-Honda) akibat insiden di T1, membuat Ocon sedikit leluasa berada di depan.

Tetapi, upaya kerasnya memimpin lomba mulai lap keenam hingga akhir balapan, lap 70, patut diacungi jempol. Peran Alonso membantu menahan sejumlah pembalap, termasuk Hamilton, juga layak diapresiasi.

Baca Juga:

Dari lima pembalap yang merebut kemenangan pertama di GP Hungaria, sejarah mencatat hanya tiga yang akhirnya mampu menjadi juara dunia setelah kemenangan itu.

Namun, ada fakta menarik lain soal kaitan pemenang GP Hungaria dengan gelar F1. Setiap musim sejak 2005 sampai 2017, pemenang GP Hungaria selalu gagal memenangi gelar F1.

Faktanya, sejak kali pertama digelar pada 1986, hanya 11 kali terjadi seorang pemenang GP Hungaria mampu memenangi trofi F1 pada akhir musim.

    

 

 

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes Disarankan Rekrut Lance Stroll
Artikel berikutnya Valtteri Bottas Yakin Insiden GP Hungaria Tak Pengaruhi Kontrak

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia