Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Perez Harus Buktikan Diri Bisa Bekerja Sama dengan Verstappen

Penasehat Red Bull Racing, Helmut Marko, mengungkapkan bahwa pembalap barunya, Sergio Perez, harus bisa menunjukkan dirinya bisa bekerja sama dengan Max Verstappen.

sergio-perez-red-bull-racing-1 (1)

sergio-perez-red-bull-racing-1 (1)

Red Bull Racing

Sergio Perez pada akhirnya direkrut oleh Red Bull Racing untuk gelaran Formula 1 musim 2021. Ia hampir tak mendapatkan kursi, setelah Aston Martin memutuskan merekrut Sebastian Vettel.

Bergabung dengan Red Bull Racing tentunya Perez akan menghadapi tantangan besar, yakni harus bisa mengimbangi performa Max Verstappen.

Verstappen sendiri menjadi pembalap utama Red Bull dalam beberapa musim terakhir. Jika bukan karena kesalahan-kesalahan mendasar, pembalap asal Belanda itu bisa saja bersaing dalam perebutan gelar juara.

Melihat dominasi Verstappen di Red Bull Racing, Perez kerap menegaskan bahwa dirinya tidak ingin mengemban status sebagai pembalap kedua di tim.

Baca Juga:

Hal ini nantinya berpengaruh pada pertimbangan pembalap asal Meksiko tersebut terkait masa depan di Red Bull.

Mengetahui hal itu, Helmut Marko hanya bisa mengungkapkan bahwa sebelum berbicara mengenai masa depan, Perez harus lebih dulu menunjukkan bahwa dirinya bisa bekerja sama dengan Verstappen.

Marko tidak ingin ada ketegangan internal, yang bisa saja mengganggu performa tim saat balapan sudah dimulai.

Helmut Marko, penasehat Red Bull Racing, berbicara dengan Max Verstappen, Red Bull Racing

Helmut Marko, penasehat Red Bull Racing, berbicara dengan Max Verstappen, Red Bull Racing

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

"Sebelum kami berbicara mengenai masa depan dan perpanjangan kontrak, ada beberapa hal yang harus diketahui (oleh Perez)," ujar Marko.

"Hal yang paling penting adalah adanya hubungan kerja yang positif antara dua pembalap kami. Kami tidak ingin adanya konflik atau ketegangan internal dalam tim.

"Kami akan memantau chemistry pembalap kami, bagaimana mereka bekerja sama. Jadi, apa saja bisa terjadi di tahun 2022," Marko mengakhiri.

Sergio Perez sendiri memang hanya dikontrak sampai satu tahun ke depan. Red Bull Racing masih membuka kesempatan bagi pembalap muda mereka, Alexander Albon, untuk kembali tampil di F1 tahun depan.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tes di Fiorano Berguna untuk Para Pembalap Ferrari
Artikel berikutnya McLaren dan Ferrari Umumkan Line Up untuk Virtual Grand Prix

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia