Persaingan Moto3 di Red Bull Ring Bakal Sarat Emosi

Paruh kedua Kejuaraan Dunia Moto3 2022 dimulai di Silverstone. Namun, kegagalan merebut poin di GP Inggris membuat Sergio Garcia dan Izan Guevara menganggap paruh kedua musim baru akan terjadi di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, akhir pekan ini.

Keduanya sangat kesal dengan hasil tanpa poin di GP Inggris lalu. Meskipun Garcia dan Guevara tetap berada di posisi 1-2 klasemen Moto3 dengan gap hanya 3 poin (Garcia P1 dengan 182 poin), Dennis Foggia kini makin mendekat di posisi ketiga.

Kemenangan pembalap asal Italia dari Tim Leopard Racing Honda itu di Silverstone membuat gapnya dengan Garcia mengecil dari 67 poin menjadi 42 poin.

Garcia sendiri berharap mampu mengulang kesuksesan musim 2021 lalu di Red Bull Ring. Saat itu, tujuh hari usai pulih dari cedera, Garcia berhasil merebut kemenangan di GP Styria yang juga digelar di Red Bull Ring.

Izan Guevara juga memiliki kenangan bagus pada GP Austria 2021 lalu, saat berhasil mencetak fastest lap setelah sebelumnya sempat tertinggal hingga 2,5 detik dari kelompok terdepan.

Mengacu hasil-hasil tahun lalu itulah duo GasGas Aspar Team ini berharap mampu kembali naik podium di Austria pada Minggu (21/8/2022) nanti.

“Saya akan turun dengan motivasi tinggi di Red Bull Ring setelah DNF di Silverstone. Tahun lalu, saya rasa balapan di Austria menjadi yang terbaik, atau bagi saya salah satu yang terbaik,” ucap Garcia seperti dikutip laman teamaspar.com.

“Layout sirkuitnya juga cocok dengan riding style saya, meskipun tahun ini layout sedikit diubah dengan adanya chicane baru. Tahun lalu kami bekerja keras menentukan set-up motor yang membantu kami hingga mampu bersaing di posisi terdepan.”

Dennis Foggia, Leopard Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Podium beruntun yang dibuat Izan Guevara juga harus terhenti di Silverstone. Namun, pembalap muda Spanyol itu menegaskan akan turun dengan level yang sama di Austria.

“Tahun lalu saya terbilang kuat di Red Bull Ring, termasuk mampu membuat fastest lap dan mengejar para pembalap terdepan,” ucap Guevara yang finis P8 pada Moto3 Austria 2021.

“Chicane baru juga bisa menjadi tantangan bagi kami. Tetapi tujuan kami masih sama, bertarung untuk podium lagi. Kami juga masih bersaing dalam perburuan gelar juara dunia. Jadi, kami akan mengeluarkan segalanya pada akhir pekan ini di Austria,” ucap pemakai nomor #28 tersebut.

Kendati duo GasGas Aspar Team sangat termotivasi, upaya mereka untuk berada di depan pada lomba Moto3 Austria nanti dipastikan tidak akan mudah. Seperti di Moto2, duel di Moto3 juga sangat terbuka.

Motivasi para rival duo Aspar Team juga tinggi usai mampu memperkecil jarak dengan mereka. Pembalap-pembalap seperti Dennis Foggia, Jaume Masia (Red Bull KTM Ajo), atau Deniz Oncu (Red Bull KTM Tech3), jelas ingin mengulang finis podium mereka di Inggris, saat balapan di Austria.

Jaume Masia, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Foggia dan Masia memang masih berpeluang untuk bersaing merebut gelar. Tetapi, performa keduanya cenderung kurang konsisten musim ini.

Selain Foggia, Masia, dan Oncu, sederet pembalap Moto3 lain juga berpotensi menjegal Sergio Garcia dan Izan Guevara di Red Bull Ring nanti.

Duo pembalap asal Jepang Ayumu Sasaki (Sterilgarda Husqvarna Max) dan Tatsuki Suzuki (Leopard Racing Honda), hingga Andrea Migno (Rivacold Snipers Team Honda), jelas bukan lawan enteng.

Belum lagi nama-nama seperti duet CFMoto Racing Pruestel GP, Carlos Tatay dan Xavier Artigas, rookie terbaik saat ini Daniel Holgado (Red Bull KTM Ajo), David Munoz (Boe SKX KTM), atau Diogo Moreira (MT Helmets – MSI KTM), yang menjadi pembalap Brasil pertama peraih pole di Moto3 pada GP Inggris lalu.