Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Persiapkan Kembali ke Formula E, Awak Abt Kurang Tidur

Kru tim Abt tidak banyak tidur demi mempersiapkan kembalinya mereka ke Formula E. Musim 2022-23, mereka menjadi pelanggan powertrain Mahindra.

Robin Frijns, ABT Cupra Racing

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Abt sebelumnya mengoperasikan tim Audi. Sayangnya, mereka harus membekukan slotnya karena pabrikan Jerman memilih hengkang.

Sekarang, tim yang dipimpin Thomas Biermaier comeback bersama Mahindra, serta didukung merek Volkswagen Group Cupra. Pasangan pembalap Robin Frijns dan Nico Muller direkrut.

Biermaier mengatakan bahwa hal itu mengingatkan masa saat ia menyatukan tim untuk memulai musim pertama kejuaraan balap musim listrik pada 2014-15. Ia mengakui bahwa malam-malam tanpa tidur adalah hal yang biasa terjadi di kamp.

"Ini adalah langkah besar dan jika boleh jujur, empat, lima atau enam minggu terakhir tidak mudah bagi kami. Kami, saya kira, 2,5 bulan tertinggal di belakang yang lain dalam keputusan akhir," kata Biermaier.

Baca Juga:

"Mahindra membantu kami, terima kasih banyak kepada mereka untuk mendapatkan powertrain. Tapi ya, kami kehilangan waktu, terutama waktu lintasan dan enam minggu terakhir tidak mudah.

"Ini sedikit mirip dengan musim pertama. Ada banyak pekerjaan, sejujurnya, orang-orang tidak banyak tidur - saya tidak banyak tidur, saya pikir Anda bisa melihatnya!

"Jadi ini sedikit mirip, tetapi jelas pada level yang sama sekali berbeda. Level kerjanya sama, tetapi level profesionalnya sangat berbeda. Perbedaan kompetitifnya cukup tinggi. Kami adalah underdog, menurut saya."

Thomas Biermaier, CEO Abt Sportsline

Thomas Biermaier, CEO Abt Sportsline

Photo by: Andreas Beil

Biermaier menjelaskan bahwa Abt telah memastikan untuk mempertahankan banyak personel yang sama dari masa jabatan awalnya di seri ini. Ia juga mampu merekrut personel dari tim lain yang berpengalaman di Formula E.

Terlepas dari kesulitan dalam menghidupkan kembali tim, Biermaier mengatakan bahwa tim ini telah dipersiapkan dengan baik untuk musim 2022-23.

"Kami mencoba mempertahankan semua orang kami, ini adalah aset terbesar yang kami miliki. Orang-orang penting yang saya katakan mereka memiliki pengetahuan. Jadi ini jelas bagi kami untuk mencoba mempertahankan mereka,” ucapnya.

"Saya akan mengatakan 75 persen dari tim saat ini memiliki banyak pengalaman di Formula E, dan kami memiliki banyak orang yang sama seperti di musim ketujuh. Ada beberapa orang baru, bagus untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan dan pengalaman yang dibuat di tim lain ke dalam tim kami, jadi kami sudah siap."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Camara Sarankan Pembalap Hormati Batas Mobil FE Gen3
Artikel berikutnya Keyakinan Besar McLaren Sukses dalam Debut Formula E

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia