MotoGP: Petrucci-Lecuona Mengecewakan, Tech3 Belum Ingin Menyerah

Usai penampilan mengesankan pada 2020, Tech3 tercecer dalam empat balapan pertama di MotoGP 2021.

Skuad asal Prancis itu baru mengumpulkan tujuh poin. Alhasil, mereka pun menempati peringkat paling buncit klasemen tim sementara.

Kendati demikian, Poncharal enggan mengibarkan bendera putih. Dengan jumlah balapan yang masih banyak tersisa, dia tetap yakin duet Petrucci serta Lecuona dapat membalikkan keadaan.

Apalagi akhir pekan ini, Tech3 bakal menyambangi Le Mans. Balapan kandang tentunya bisa menambah motivasi dan mendongkrak optimisme Tech3 demi mendulang raihan maksimal.

“Target kami adalah memiliki setidaknya satu pembalap di dalam 10 besar, tetapi juga sedekat mungkin dengan Miguel (Oliveira) dan Brad (Binder), yang merupakan patokan dalam keluarga KTM dan tidak ada alasan bagi kedua pembalap kami untuk tidak mengejar ketinggalan dengan mereka,” tutur Poncharal mengutip situs resmi tim.

“(Jarak) grid sangat dekat. Saat FP3 di Jerez, 10 besar hanya terpaut 0,2 detik, yang menunjukkan daya saing kelas ini.

“Kami tidak kalah, kami hanya perlu membuat langkah kecil ke depan untuk berjuang demi menjadi yang teratas seperti tahun lalu.”

Danilo Petrucci dan Iker Lecuona, KTM Tech3

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Petrucci memiliki memori manis dalam empat kali lawatan ke Le Mans. Podium ketiga dan kedua pada 2018 serta 2019, lalu kemenangan musim 2020.

Sedangkan rekan setim Lecuona memetik hasil terbaik finis kesembilan ketika tampil di Moto2 Prancis 2019.

“Saya yakin sirkuit ini akan cukup menarik untuk motor KTM RC16 kami. Tahun lalu, bersama Miguel dan Iker kami melaju cukup kencangm baik dalam kondisi kering maupun basah,” ucap Poncharal.

“Jelas, setelah langkah positif yang kami buat di (tes) Jerez, saya berharap keduanya, Danilo dan Iker membuat langkah lain akhir pekan ini.

“Kami perlu terus menekan agar keduanya memberikan umpan balik yang tepat kepada para engineer KTM dan kami harus kualifikasi lebih baik.”

Baca Juga:

Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa Le Mans bakal diguyur hujan. Poncharal pun berharap daya magis Petrucci kembali, yakni kemampuannya mengatasi kondisi basah.

“Jika akhir pekan ini basah, akan menarik untuk melihat bagaimana performa motor kami dan seluruh grid dalam kondisi ini.

“Dengan Danilo, kami memiliki pemenang hujan (dalam balapan terakhir) MotoGP (di Le Mans). Jadi, mari berharap untuk mengulangi performa itu jika hujan turun pada minggu nanti.

“Saya sangat berharap Danilo akan menemukan keajaibannya saat berkendara dalam kondisi hujan dengan KTM.”