Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Pirelli Yakin Strategi Pit Stop GP Spanyol Menarik

Bos Pirelli Mario Isola meyakini hanya akan ada satu pit stop di Grand Prix Spanyol dengan ban baru di Formula 1.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB18, Charles Leclerc, Ferrari F1-75

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Pirelli memutuskan untuk membawa ban terkeras dengan kode C1, C2 dan C3 ke Barcelona yang akan menggelar balapan GP Spanyol akhir pekan ini.

Itu merupakan pilihan terbaik untuk Sirkuit de Barcelona-Catalunya dan sama dengan tahun lalu ketika masih menggunakan roda 13 inci, mengingat ban akan mendapatkan tekanan besar di trek ini.

Lewis Hamilton yang menjadi pemenang di Catalunya tahun lalu, menyelesaikan balapan dengan dua kali pit stop, itu merupakan strategi yang digunakan banyak pembalap dalam tiga tahun terakhir.

Isola mengatakan mereka tidak tahu apakah hanya akan ada satu pit stop atau dua tahun ini, tetapi menurutnya strategi yang akan diterapkan setiap tim dan pembalap bakal menarik.

“Saya tidak tahu harus berkata apa tentang Barcelona yang belum pernah dikatakan sebelumnya, karena sirkuit ini mungkin salah satu yang paling dikenal oleh pembalap,” kata Isola.

“Ini adalah tempat yang sempurna untuk pengujian, karena sifatnya yang serbaguna memiliki begitu banyak poin penting, termasuk bagian terakhir yang sangat teknis, di mana Anda harus bergerak dengan benar tanpa membebani ban.”

Baca Juga:

Melihat apa yang terjadi dalam beberapa balapan terakhir, menerapkan strategi satu pit stop bisa menjadi pilihan menarik. Tetapi, pembalap harus benar-benar presisi dalam melahap setiap tikungan agar tak memaksa ban bekerja keras.

Meski telah melakukan tes di Sirkuit Barcelona, setiap tim dan pembalap harus menemukan kembali set-up yang tepat mengingat kondisinya saat ini berbeda.

“Oleh karena itu, tim akan memiliki kesempatan bagus untuk mengevaluasi kemajuan yang dibuat sejak awal musim,” ujar Isola.

“Tetapi kondisi cuaca saat ini lebih hangat daripada saat tes dan lebih banyak ban keras yang akan digunakan dibandingkan dengan tes. Ini menjadi faktor kunci yang akan mempengaruhi hasil balapan."

“Strategi tradisional di Barcelona di masa lalu adalah melakukan dua kali pit stop. Dengan ban generasi baru akan menarik untuk melihat apakah beberapa nama akan memilih satu pit stop.”

Pembalap di barisan tengah diyakini bakal melakukan satu pit stop karena mereka akan menggunakan ban hard untuk memulai balapan demi mengambil keuntungan naik beberapa posisi ketika rival di depannya melakukan pit stop.

Itu seperti yang dilakukan oleh pembalap Williams Alex Albon yang selalu bertahan dengan ban hard dan melakukan pit stop di lap-lap terakhir.

Ban Pirelli

Ban Pirelli

Foto oleh: Erik Junius

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya GP Miami Ingin Pertahankan Slot Awal Mei
Artikel berikutnya Belum Mampu Cetak Poin, Beban Mick Schumacher Makin Berat

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia