Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Theo Pourchaire Belum Bisa Lupakan Insiden Mengerikan di Jeddah

Pembalap ART Grand Prix, Theo Pourchaire, memiliki kenangan kelam di Arab Saudi. Menjelang bergulirnya balapan kedua FIA F2 akhir pekan ini, ia mengaku masih belum melupakannya.

Theo Pourchaire, ART Grand Prix

Foto oleh: Formula Motorsport Ltd

Insiden yang melibatkan Theo Pourchaire di Feature Race F2 Arab Saudi menjadi salah satu insiden terparah di Formula 2 2021. Bagaimana tidak, mobil Pourchaire mengalami kerusakan yang cukup berat.

Pada saat start, mobil Pourchaire tidak bisa melesat. Ia yang memulai balapan dari barisan tengah pun terjebak di tengah lintasan.

Beberapa pembalap yang ada di belakangnya bisa menghindari Pourchaire. Akan tetapi, Enzo Fittipaldi kurang beruntung, karena dirinya langsung menghantam bagian belakang mobil pembalap asal Prancis itu.

Baca Juga:

Red flag sempat dikibarkan saat itu untuk merapikan serpihan kerusakan mobil Pourchaire dan Fittipaldi. Kedua pembalap langsung mendapatkan perawatan intensif dari tim medis saat itu.

Pada saat Fittipaldi menderita cedera yang cukup berat, justru Pourchaire mengalami luka fisik yang ringan. Hanya saja, mental pembalap 18 tahun itu sedikit goyah.

Jelang bergulirnya balapan F2 Arab Saudi akhir pekan ini, Pourchaire mengaku masih belum bisa melupakan insiden tahun lalu. Ia mengaku kurang percaya diri untuk melakukan start pada saat balapan nanti.

"Setelah apa yang terjadi di Jeddah tahun lalu, saya merasa kurang percaya diri saat start balapan," ucap Pourchaire.

"Saya masih harus mengatasi hal itu, tapi tentu saja itu tidak mudah. Momen insiden itu masih menempel di kepala saya. Secara mental memang saya terganggu, tapi saya akan mengatasi itu," tuturnya.

Theo Pourchaire, ART Grand Prix mengangkat ibu jarinya untuk memastikan bahwa dirinya baik-baik saja setelah insiden di Jeddah musim lalu

Theo Pourchaire, ART Grand Prix mengangkat ibu jarinya untuk memastikan bahwa dirinya baik-baik saja setelah insiden di Jeddah musim lalu

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Lebih lanjut, runner-up Formula 3 2020 tersebut menjelaskan bahwa dirinya tidak meminta bantuan psikiater untuk mengatasi masalah mentalnya itu. Ia merasa bahwa belum saatnya melakukan hal itu.

"Tidak, saya sendiri yang mencoba mengatasi masalah itu," kata Pourchaire saat ditanya apakah dirinya mendapatkan bantuan dari psikiater.

"Saya tidak memiliki gangguan terhadap kesehatan mental saja, tapi mengatasi hal-hal seperti ini memang sulit. Itu saja."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Feature Race F2 Bahrain: Pourchaire Menangi Balapan Sarat Drama
Artikel berikutnya Liam Lawson Lebih Nyaman Hanya Fokus pada F2 Tahun Ini

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia