Red Bull Racing Berharap Lewis Hamilton Pakai Mesin Keempat
Dua bos Red Bull Racing, Christian Horner dan Helmut Marko berharap Lewis Hamilton akan memakai mesin keempat di sisa musim Formula 1 2021 ini.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Dengan keunggulan hanya lima poin dan penalti tiga grid, Red Bull Racing Honda dengan berani menurunkan mesin keempat pada RB16B milik Max Verstappen di Grand Prix Rusia, akhir pekan lalu.
Keputusan tersebut membuat pembalap Belanda itu harus start dari grid paling belakang di Sirkuit Sochi Autodrom. Red Bull dinilai melanggar batas maksimal jumlah mesin dalam semusim yang hanya tiga.
Dengan upaya keras, Verstappen berhasil melewati satu per satu lawan. Hujan yang turun menhelang akhir balapan ikut berperan membantunya finis di posisi kedua di belakang Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas F1).
Hasil GP Rusia memang membuat Verstappen kehilangan posisi pemuncak klasemen. Tetapi, ia kini berada di peringkat kedua dan hanya tertinggal dua poin dari Hamilton yang menggesernya di posisi puncak.
Kini, perhatian beralih ke Mercedes setelah Hamilton disinyalir hampir pasti juga akan memakai mesin keempat. Itu berarti, juara dunia tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020) tersebut juga terancam dipenalti start dari posisi paling buncit.
Red Bull jelas mengharapkan Hamilton juga memakai mesin keempat di sisa tujuh balapan terakhir. Meskipun, Prinsipal Tim Red Bull Racing Christian Horner masih berhati-hati dengan harapannya itu.
“Kami sebetulnya tidak terlalu perhatian dengan informasi seperti ini,” tutur Horner setelah Grand Prix Rusia lalu.
“Tetapi Anda bisa melihat sejumlah mesin di tim-tim pemakai mesin Mercedes sudah saling menukar ketiga mesin mereka. Dari situ, mereka sangat berpotensi terkena penalti. Namun, tentu saja kami tidak serta merta langsung mengandalkan kondisi tersebut.”
Helmut Marko selaku konsultan Red Bull juga sangat yakin Lewis Hamilton akan memakai mesin keempat, cepat atau lambat.
“Saya berharap informasi yang kami dapatkan benar dan valid,” ucap Helmut Marko seperti dikutip Sky Sports.
“Jika Hamilton start dari posisi paling belakang dan lalu berusaha keras untuk merebut podium, ia akan butuh waktu yang tidak sebentar. Beberapa trek ke depan merupakan kesukaan kami, terutama yang terletak di ketinggian seperti Brasil dan Meksiko.
“Kami kini harus mampu menang lagi. Hal itu sangat mungkin karena kami merasa cukup kuat untuk mampu menekan mereka lagi.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments