Reli Monza Bisa Membuat Fan Lebih Dekat dengan WRC

Reli Monza dimasukkan ke dalam kalender balap WRC musim 2020 sebagai penutup musim. Dan ternyata, gelaran di lintasan balap ikonik tersebut mendapat respon positif dari berbagai kalangan.

Salah satunya adalah prinsipal M-Sport Ford, Richard Millener. Ia menjadi salah satu dari banyak pelaku reli musim ini yang memuji kehadiran Monza.

Pada 9 Oktober kemarin, WRC telah mengonfirmasi kehadiran Reli Monza sebagai ajang penutup musim 2020. Sirkuit pun dimodifikasi sedemikian rupa agar cocok digunakan sebagai lintasan reli.

Dan menurut Richard Millener, hasilnya pun cukup memuaskan. Menggelar reli di lokasi yang berbasis sirkuit bisa menghadirkan ajang reli yang ramah penonton.

"Kami semua sempat melihat Seb (Sebastien Ogier) membicarakan hal ini, dan saya hanya ingin menambahkan saja," tutur Richard Millener melansir DirtFish.

"Dari segi pendekatan terhadap fan, reli seperti ini menjadi sesuatu yang inovatif. Kami semua bisa belajar dari reli tahun ini - seperti mendekor ulang garasi-garasi pit dan bagaimana kami bisa menghiasinya dengan warna tim kami.

"Seperti sirkuit Formula 1 yang lain, Monza memiliki beberapa area yang memang didedikasikan untuk para fan. WRC bisa belajar dari sini, dan bahkan menggunakan infrastruktur seperti ini," tambahnya.

Franco Morbidelli, Simone Scattolin, Hyundai i20 R5

Foto oleh: MotoriMedia

Monza sendiri tidak asing dengan ajang reli. Setiap tahunnya, lintasan yang berlokasi di pinggiran kota Milan ini menggelar Monza Rally Show.

Namun, dengan ditunjuknya Monza sebagai ronde penutup WRC, Monza Rally Show yang digelar setiap pekan terakhir pada bulan November dibatalkan.

Dan menurut Millener, ajang reli seperti itu selalu ditunggu-tunggu oleh para fan.

"Monza Rally Show selalu menjadi acara yang ditunggu-tunggu oleh para fan. Kami semua selalu tidak sabar ingin menyaksikan reli di Monza," prinsipal 36 tahun tersebut mengakhiri.