Rins tuding Marquez tak punya rasa hormat
Hubungan antara Alex Rins dan Marc Marquez mulai memanas. Spaniard menuduh kompatriotnya tidak memiliki rasa hormat usia insiden saat kualifikasi MotoGP Ceko.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Insiden bermula pada awal sesi, ketika Marquez tengah melaju di belakang Jack Miller. Saat memasuki Tikungan 7, Rins menyalip pembalap Repsol Honda itu, dan jarak yang begitu dekat menimbulkan kontak.
Terpancing aksi Rins, Marquez membalasnya. Ia membuntuti sang pembalap Suzuki, serta lalu melewatinya di Tikungan 13. Tak hanya itu saja. Sebelum keduanya masuk pit, Marquez melambat untuk membiarkan Rins melintas.
Sorotan kamera kemudian menangkap momen Marquez yang menyentuh pinggang kiri Rins ketika mereka melaju berdampingan di pit lane. Marquez akhirnya berhasil pole position, sedangkan Rins start keenam.
“Hal yang tricky, bukan? Karena pastinya dia sekarang selangkah lebih maju dari semua orang. Dia memakai ban slick dan dia sangat kencang,” kata Rins usai kualifikasi, Sabtu (3/8).
“Namun saya pikir dia tidak punya rasa hormat kepada pembalap lain. Dia berkendara dengan caranya sendiri.
“Dia sedikit melebar di Tikungan 5, dan di belakang dia ada Miller dan saya. Ketika kami melebar, dia melihat ke belakang dan dia melihat Jack dan saya. Jack melewatinya, tetapi dia kembali masuk ke [racing] line. Sejujurnya, dia mengganggu saya.
“Saya sedang menekan. Saya tidak super kencang, namun saya sedang menekan. Jadi, di tikungan kiri berikutnya (Tikungan 7), saya melaju di racing line saya. Dia sedikit membuka ruang, saya masuk. Saya mengenainya, tetapi saya pikir itu kesalahannya. Jika dia melambat, dia harus membuka ruang, bukan?
“Kemudian di tikungan terakhir, dia mengerem sangat keras untuk menyusul saya. Tidak lebih. Masuk pit, apa yang terjadi adalah saya di depan dia. Saya terus melaju dan dia tidak punya untuk di sebelah saya. Jika saya adalah dia, saya (akan) memotong gas, dan [langsung] masuk [pit], bukan?”
Ditanya apakah merasa Marquez mencoba mengintimidasinya, Rins menjawab: “Ya, bisa saja, karena ini bukan pertama kalinya. Semua orang tahu Marquez, dan semua orang tahu dia memiliki talenta luar biasa.
“Namun apa yang juga terjadi dengan [Maverick] Vinales saat FP1 kurang lebih sama. Marc senang memainkan permainan ini dan mencoba mengungguli para rivalnya. Tetapi dalam kasus saya, saya sangat tenang. Saya katakan yang sebenarnya dan itulah.”
Rins lalu menambahkan: “Yang pasti jika saya melawannya untuk kejuaraan dunia, saya akan coba melakukan sesuatu [untuk bermain dengannya]. Namun dia [unggul] 80 poin dari saya. Mungkin dia takut, saya tidak tahu!”
Laporan tambahan oleh Jamie Klein
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments