Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Russell Tak Pernah Masuk Daftar Pengganti Albon

Red Bull Racing mengungkapkan bahwa George Russell tak pernah masuk ke dalam radar mereka.

George Russell, Williams Racing, on the grid for the end of season photo

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Dengan penampilan Alexander Albon yang dinilai kurang memuaskan sepanjang musim 2020, Red Bull Racing harus mencari sosok pembalap yang bisa bersaing dengan Max Verstappen.

Pilihan mereka pun jatuh ke Sergio Perez. Kontrak pembalap Meksiko itu memang tidak diperpanjang oleh Racing Point.

Sebelum memilih Sergio Perez, Red Bull Racing juga sempat dikaitkan dengan beberapa pembalap, seperti contoh Nico Hulkenberg, Daniil Kvyat, dan bahkan George Russell.

Baca Juga:

Akan tetapi, penasehat Red Bull Racing, Helmut Marko, mengatakan bahwa mereka tak pernah mempertimbangkan akan merekrut nama terakhir yang disebutkan di atas.

"Tidak," jawab Helmut Marko saat diwawancara oleh Motorsport.com secara eksklusif.

"Dia memiliki kontrak berdurasi sepuluh tahun dengan Toto Wolff. Dia adalah pembalap junior Mercedes.

"Yang kami cari adalah solusi sementara untuk satu tahun ke depan. Jadi Perez adalah opsi yang lebih baik," tambahnya.

Kendati tak pernah masuk ke dalam daftar pengganti Albon untuk musim 2021, Helmut Marko tetap memuji George Russell sebagai pembalap yang hebat.

Akan tetapi, ia kurang setuju dengan pendapat banyak orang mengenai penampilannya di GP Sakhir (saat menjadi pembalap pengganti Lewis Hamilton untuk Mercedes).

Valtteri Bottas, Mercedes-AMG F1, and George Russell, Mercedes-AMG F1

Valtteri Bottas, Mercedes-AMG F1, and George Russell, Mercedes-AMG F1

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Menurutnya, pujian yang didapatkan Russell terlalu berlebihan, karena saat itu penampilan Valtteri Bottas tidak maksimal.

Oleh karena itu, pembalap asal Britania Raya ini tidak bisa langsung dibandingkan dengan seniornya itu.

"Russell adalah pemuda yang cerdas dan cepat. Dia memang tampil cukup baik untuk Mercedes. Tapi di satu sisi, Bottas tidak tampil dengan maksimal.

"Dia tidak bisa dijadikan bahan perbandingan yang setara. Penampilan Bottas bahkan berada di bawah standarnya," Marko mengakhiri.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Montezemolo: Saya Belum Pernah Bertemu Schumacher
Artikel berikutnya Brown: McLaren Punya Segalanya untuk Kembali Jadi Tim Papan Atas

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia