Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Redding Dipusingkan Performa Ban WSBK 2021

Pembalap Aruba.it Ducati, Scott Redding, dipusingkan dengan performa ban Pirelli SCX. Ia pun bingung dengan tenaga yang dapat dihasilkannya.

Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Redding kecewa dengan peformanya di sesi latihan bebas Aragon karena gagal tampil cepat akibat bingung mencari cara membuat ban bekerja dengan baik.

Pria asal Inggris itu mengatakan ban Pirelli SCX 2021 lebih cocok dengan pembalap yang memiliki bobot lebih ringan.

Pirelli awalnya merancang ban SCX untuk balapan Superpole yang digelar selama sepuluh lap. Dibandingkan dengan ban balap normal, SC0, ban SCX dibuat lebih soft dan karena itu memungkinkan waktu lap yang lebih cepat.

Waktu yang terbatas pada latihan bebas membuat pembalap yang lebih ringan memilih menggunakan ban SCX mendapat keuntungan karena mengurangi tekanan pada ban.

Sementara pembalap yang memiliki bobot lebih berat dan lebih tinggi memberikan terlalu banyak tekanan pada ban, sehingga kesulitan dalam memaksimalkan performa ban SCX.

“Masalah utama kami di sini adalah ban SCX. Saya tahu sebagian besar pembalap akan menggunakan ban ini. Semua pembalap ingin tampil cepat dengan ban ini, tapi itu tak bekerja untuk semuanya,” kata Redding.

“Anda harus memikirkan kejuaraan sekarang. Ini bisa menimbulkan konsekuensi yang mengerikan. Saya melihat pembalap lain nyaman menggunakan ban itu. Saya juga mengujinya.

“Pertanyaannya adalah apakah Anda bisa bertahan di lima lap terakhir. Jika begitu, maka akan bagus. Jika tidak, maka Anda memiliki masalah besar. Ini adalah permainan keberuntungan dan saya pikir ini sangat tidak adil.”

Scott Redding mengincar kemenangan di Aragon, tapi ia akan berusaha untuk terus mencari setelan terbaik pada ban SCX. Menurutnya, itu jadi cara terbaik agar bisa meraih hasil maksimal.

Baca Juga:

Salah satu pembalap yang mendapat manfaat dari ban SCX adalah rekan setim Redding, Michael Ruben Rinaldi.

Tahun lalu, Rinaldi berhasil meraih kemenangan pertama WSBK di Aragon dengan menggunakan ban SCX. Kali ini, ia bertekad untuk mengulang prestasi itu untuk membuka musim dengan positif.

“Michael tahu dia bisa memaksimalkan ban SCX seperti pembalap yang berbobot ringan lainnya. Beberapa pembalap juga mencobanya, seperti Jonathan Rea,” ujar Redding.

“Waktu lap sangat berbeda. Menggunakan ban SCX, Anda bisa lebih cepat 0,5 atau 0,8 detik dibandingkan dengan ban SC0. Itu perbedaan besar bagi kami.

“Anda bisa melakoni balapan dengan nyaman menggunakan ban SC0. Tapi Apakah Anda bisa memenangi balapan?”

Berbeda dengan para pembalap MotoGP, menurut Redding rider WSBK tak banyak bicara atau mengeluh tentang ban. Itu membuat pemasok ban akan kesulitan dalam membangun kompon ban untuk musim baru.

“Saya tidak tahu apakah beberpaa pembalap tidak punya nyali untuk mengatakan sesuatu atau mereka tidak peduli,” ucapnya.

Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rea Terbebani Regulasi Batasan Putaran Mesin WSBK
Artikel berikutnya Hasil Superpole WSSP Aragon: Cluzel Tercepat, Galang Hendra P24

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia