Siapa dan ke Mana Pembalap di MotoGP 2022

Saat lomba terakhir menjelang libur paruh musim ini, GP Belanda, akhir Juni lalu, Maverick Vinales membuat kejutan dengan memutuskan tidak akan lagi memperkuat tim pabrikan Monster Energy Yamaha MotoGP, mulai MotoGP 2022.

Praktis, sepanjang libur musim panas, sejumlah tim disibukan dengan  pertemuan maupun negosiasi untuk mendapatkan pembalap baru, baik skuad pabrikan Yamaha maupun pihak-pihak lain yang terkena imbas dari keputusan Vinales.

Kini, menjelang dimulainya paruh kedua yang diawali GP Styria, akhir pekan lalu, publik juga dikejutkan dengan keputusan mundur legenda MotoGP, Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT), juga mulai akhir musim ini.

Dalam jumpa pers MotoGP Styria, Kamis (5/8/2021) pekan lalu, juara dunia sembilan kali – 125cc 1997, 250cc 1999, 500cc 2001, MotoGP 2002-2005, 2008, 2009 – tersebut menegaskan akan mundur total dari Kejuaraan Dunia Balap Motor.

Remy Gardner, Red Bull KTM Ajo, Raul Fernandez, Red Bull KTM Ajo

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap 42 tahun tersebut juga tidak akan memperkuat tim miliknya, VR46 Racing, yang akan melakukan debut di MotoGP pada musim depan.

Dua hari setelah Rossi memutuskan mundur, Tim Tech3 KTM Factory Racing langsung mengumumkan komposisi pembalap mereka untuk MotoGP 2022, yang akan benar-benar baru, menggantikan posisi Danilo Petrucci dan Iker Lecuona.

Raul Fernandez resmi akan promosi ke MotoGP mendampingi rekan setimnya di Red Bull KTM Ajo, Remy Gardner, yang lebih dulu dikontrak. Saat ini, keduanya tengah bersaing ketat merebut gelar juara dunia Moto2 setelah menempati peringkat 1-2 di klasemen.

Dengan pengumuman dari Rossi dan Tech3, berarti saat ini masih ada lima posisi yang masih kosong di MotoGP.

Andrea Dovizioso

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Aprilia Racing masih mencari pendamping Aleix Espargaro karena belum ada konfirmasi soal masa depan Lorenzo Savadori.

Menjelang MotoGP Styria lalu, Vinales membantah bila dirinya sudah meneken kontrak dengan Aprilia. Tetapi, ia sangat yakin dirinya akan tetap berada di grid MotoGP tahun depan. Meskipun, Andrea Dovizioso yang sudah sering tes bersama Aprilia juga tak bisa diabaikan.

“Yang pasti, pada 2022 saya masih akan berada di trek. Saya tidak akan menghabiskan setahun tanpa motor balap,” kata pemenang sembilan balapan MotoGP yang baru berusia 26 tahun itu.

“Saya seorang petarung dan harus berusaha keras mendapatkan apa yang sudah selayaknya saya terima. Jadi, saya akan berupaya habis-habisan (untuk tampil bagus) sampai akhir musim. Saya berharap Yamaha mau membantu.”

Maverick Vinales, Yamaha Factory Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Monster Energy Yamaha MotoGP juga belum menemukan tandem untuk Fabio Quartararo. Hal yang sama dialami Petronas Yamaha SRT. Mereka harus mencari pengganti Rossi.

Padahal, meskipun belum resmi, Franco Morbidelli hampir pasti akan dipromosikan ke tim pabrikan Yamaha untuk menggantikan Vinales.

Terakhir, VR46 Racing juga belum memutuskan duet pembalap mereka. Meskipun, salah satunya hampir pasti menjadi milik Luca Marini, yang musim ini menjadi rookie MotoGP di Tim Sky VR46 Avintia.

Petronas SRT dan VR46 Racing mungkin menjadi tim yang paling dipusingkan dengan komposisi pembalap untuk MotoGP tahun depan. Beberapa waktu lalu, SRT sudah mengizinkan tim pabrikan Yamaha menarik Morbidelli. Itu berarti akan ada dua slot kosong di SRT.

Marco Bezzecchi, Sky Racing Team VR46 .

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Sumber Motorsport.com menyebut, Marco Bezzecchi yang kini turun di Moto2 bersama VR46, sudah semakin dekat ke Petronas SRT. Namun, pembalap Italia berusia 22 tahun itu juga dikaitkan dengan VR46 Racing untuk MotoGP 2022.

Dengan keputusan Tech3, sebenarnya masih ada Danilo Petrucci, Iker Lecuona, serta Lorenzo Savadori yang belum jelas di Aprilia.

Namun, Petronas SRT sepertinya lebih memilih pembalap dari Moto2 dengan alasan agar bisa dibentuk seperti yang pernah mereka lakukan terhadap Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo.

Petronas SRT juga sudah mempersempit incaran mereka dengan hanya membatasi target di 10 besar klasemen Moto2. Tetapi, opsi tersebut semakin sulit setelah pembalap seperti Raul Fernandez dan Fabio Di Giannantonio sudah diikat tim MotoGP lainnya.

Memang masih ada nama-nama seperti Sam Lowes, Aron Canet, Marcel Schrotter, Augusto Fernandez, hingga pembalap mereka sendiri di Moto2, Xavi Vierge.

Namun, melihat performa mereka di Moto2 musim ini, sepertinya Petronas SRT tidak bisa mengharapkan sukses cepat. Ditambah, sebelumnya mereka masih harus bekerja keras untuk mendapatkann pembalap incarannya.

Terkait pencarian pembalap, VR46 Racing mungkin sedikit lebih mudah dibanding Petronas SRT. Jika gagal mendapatkan Bezzecchi (kini P3 klasemen Moto2), mereka masih memiliki Celestino Vietti yang juga membela Sky Racing Team VR46 di Moto2.

Memang, Vietti kini hanya di P14 klasemen. Tetapi, sebagai tim baru di MotoGP, merekrut pembalap minim pengalaman tentu tidak akan menjadi beban bagi VR46 Racing.  

Komposisi Sementara Pembalap MotoGP 2022:

Keterangan: Angka dalam kurung adalah akhir kontrak. *= Musim ini turun di Moto2.