Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Opsi dan Syarat Tom Sykes jika Tak Perkuat Tim Pabrikan BMW

BMW enggan menurunkan tiga motor pabrikan di World Superbike 2022 untuk mengakomodasi Tom Sykes yang diproyeksikan ke tim satelit.

Tom Sykes, BMW Motorrad WorldSBK Team

Foto oleh: Alexander Trienitz

Tahun depan, Scott Redding resmi menjadi pembalap tim pabrikan BMW, bertandem dengan Michael van der Mark.

Hadirnya Redding membuat Sykes secara otomatis tersingkir. Tapi, pembalap asal Inggris itu akan tetap memperkuat BMW di tim satelit.

Direktur Motorsport BMW Motorrad, Marc Bongers, menegaskan pihaknya telah bekerja keras untuk mempertahankan Tom Sykes dengan mengendarai BMW M 1000 RR milik tim satelit.

“Format untuk Sykes adalah dia akan bersama tim satelit karena memiliki tiga pembalap dalam satu tim pabrikan secara logistik tak mungkin dilakukan dan itulah yang sedang kami kerjakan saat ini bersama Tom,” kata Bongers.

Baca Juga:

Ketika ditanya apa arti dari perekrutan Redding untuk masa depannya, Sykes menjawab dalam sebuah wawancara resmi WSBK bahwa ia memiliki opsi di luar BMW.

Namun, dengan skenario Alvaro Bautista akan jadi tandem Michael Ruben Rinaldi di Ducati, dan Andrea Locatelli kemungkinan akan tetap di Yamaha, Honda tampaknya menjadi satu-satunya tim pabrikan yang dapat mengakomodasi Tom Sykes.

“Jelas itu memberikan dampak bagi masa depan saya, untuk saat ini saya tidak tahu. Kami hanya perlu memahami situasinya,” ujar juara dunia WSBK 2013 tersebut.

“Ada beberapa balapan kompetitif yang tersisa dan beberapa kursi yang bergeser. Apa yang perlu kami lakukan sekarang adalah bertindak dengan cara positif dan mencoba menemukan situasi terbaik.”

Tom Sykes, BMW Motorrad WorldSBK Team

Tom Sykes, BMW Motorrad WorldSBK Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Memperkuat tim satelit BMW diakui tak masalah bagi Sykes, tapi ia ingin mendapatkan material yang sama agar bisa memperjuangkan tujuannya.

“Anda tampaknya tahu lebih banyak tentang potensi bertahan di BMW daripada saya! Jelas belum semua informasi disampaikan,” ucap pemegang rekor pole terbanyak di WSBK, 50, tersebut.

“Dr. Marcus Schramm (bos BMW Motorrad) merupakan salah satu petinggi dan saya sering berbincang dengannya, dan sangat menghormatinya. Jadi, sangat mudah menghubunginya untuk memahami situasi lebih jelas lagi.”

Saat ini, BMW memiliki dua tim satelit yang diperkuat oleh Eugene Laverty dan Jonas Folger. Tetapi, tim yang menaungi Laverty telah absen sejak seri Assen pada bulan lalu.

Marc Bongers mengatakan absennya tim Bonovo MGM Racing bisa berlanjut hingga beberapa balapan berikutnya.

“Kami terus berdiskusi dengan timnya (Bonovo) dan Eugene untuk mengamankan masa depan, yang tentu saja akan menyenangkan jika kami bisa mewujudkannya,” katanya.

“Tetapi, kami memiliki pola pikir yang sangat jelas bahwa kami hanya akan mengembalikan mereka ke tempatnya jika memungkinkan untuk seluruh musim.”

Jonas Folger, Bonovo MGM Racing

Jonas Folger, Bonovo MGM Racing

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Superpole WSSP Navarra: Aegerter Pole Position, Galang P16
Artikel berikutnya Hasil Superpole WSBK Navarra: Rea Impresif, Razgatlioglu di Luar Lima Besar

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia