Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Nakagami: Crutchlow Seseorang yang Sulit Ditebak

Pembalap LCR Honda Takaaki Nakagami mengaku tak pernah tahu apa yang akan dilakukan mantan rekan setimnya, Cal Crutchlow, hingga segalanya telah dikonfirmasi secara resmi.

Takaaki Nakagami, Team LCR Honda

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Selama tiga tahun terakhir bekerja sama, Nakagami dan Crutchlow memiliki hubungan baik. Keduanya saling mendorong satu sama lain untuk memberikan penampilan terbaik di trek.

Nakagami menegaskan dirinya merasa sangat terbantu dengan Crutchlow untuk beradaptasi lebih cepat di MotoGP.

Pria asal Jepang itu mengaku senang bekerja dengan seorang pembalap yang memiliki pengalaman besar seperti Crutchlow dan dapat belajar banyak darinya.

“Dia sangat membantu, terutama pada musim debut saya. Dia mendorong saya untuk tampil baik sepanjang musim,” kata Nakagami.

“Dia selalu memperhatikan bagaimana perubahan saya dari Moto2 ke MotoGP. Dia selalu melihat cara saya berkendara. Setelah beberapa bulan, saya sadar dia tak lagi berbicara tentang hal-hal serius, tapi lelucon.”

Baca Juga:

Takaaki Nakagami menegaskan Cal Crutchlow juga menjadi referensinya dalam balapan. Terutama dalam hal menaklukkan RC213V yang terkenal sulit untuk di kendarai.

“Dia terlihat sangat agresif di televisi, tapi sebenarnya dia sangat sensitif. Saya bisa melihat dari datanya yang menunjukkan dia seorang pembalap dengan keseimbangan bagus,” kata Nakagami.

“Marc Marquez sedikit lebih agresif, jadi sulit untuk menirunya. Cal tidak berkendara seperti Marc dan lebih mudah untuk mengkopinya.

“Dia sangat kuat saat melakukan pengereman dan keluar dari tikungan. Saya selalu melihatnya fokus pada motor. Dia memiliki masalah pada tahun ini, tapi saya tetap melihat datanya.”

Tahun ini, Cal Crutchlow memiliki kinerja kurang baik karena beberapa cedera yang dideritanya sejak awal musim.

Tetapi, itu tak membuat Nakagami meremehkan kemampuan pria asal Inggris itu. Pasalnya, ada beberapa area di mana tampil Crutchlow lebih baik.

“Meskipun dia lebih lambat daripada saya tahun ini, tapi dia selalu lebih cepat saat keluar dari tikungan. Saya berusaha meniru itu,” kata Nakagami.

Tahun depan, Nakagami akan bertandem dengan Alex Marquez yang akan melakoni tahun keduanya di MotoGP. Ia pun berharap atmosfer di dalam tim tetap sama seperti saat ia berbagi garasi dengan Crutchlow.

“Saya menyukai karakter Cal. Dia selalu menebar lelucon. Terkadang sulit memahami dia sedang serius atau tidak. Senang rasanya bisa menghabiskan waktu dengannya,” kata Nakagami.

“Kami memiliki hubungan baik. Sedih rasanya dia meninggalkan Honda dan bergabung dengan Yamaha. Semoga masa depannya cerah. Saya berharap yang terbaik untuknya.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Diminta Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Tak Peduli Umur
Artikel berikutnya Dovizioso Akui Masih Kesal dengan Lorenzo

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia