Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tantangan Menanti Pembalap Formula E di Sirkuit Jakarta E-Prix

Usai double-header di Berlin, Jerman, Formula E siap bertandang ke Indonesia, untuk seri kesembilan musim ini. Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) akan menjadi trek yang benar-benar baru bagi pembalap.

Spesifikasi Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC)

Perjalanan ke Jakarta menandai debut Formula E di Indonesia, rumah bagi 273 juta orang dan kontingen besar fan motorsport fanatik yang ingin merasakan ajang balap mobil listrik dan kembali ke panggung dunia.  

Satu hal yang pasti, Jakarta E-Prix, putaran kesembilan Formula E 2021-2022, adalah teritori yang belum terpetakan oleh 22 pembalap dan 11 tim yang akan bersaing, mengingat ini kunjungan pertama seri.

Mereka dipastikan menghadapi tantangan baru saat tampil di Jakarta International E-Prix Circuit, yang terletak di Kawasan Ancol. Ini adalah trek yang dirancang khusus guna menghadirkan semua elemen terbaik.

Sirkuit untuk gelaran Jakarta E-Prix tersebut memiliki banking yang unik, area yang bergelombang, bump dan campuran bagian teknis serta kecepatan tinggi. Ini tentu akan memberikan ujian nyata bagi pilot.

Baca Juga:

Trek sepanjang 2,4 kilometer (km) dan memiliki 18 tikungan dimulai dengan sektor pembuka yang ketat setelah lintasan lurus start/finis sejauh 600 meter. Ada banyak ruang manuver di Tikungan 1 sebelum pembalap menuju ke serangkaian belokan yang mengalir di Ancol Beach City.

Sektor terakhir adalah yang paling kompleks dan sulit, mengikuti right-hander cepat di Tikungan 12 dan lintasan lurus  panjang lain menuju apa yang akan menjadi hairpin Tikungan 13 yang sibuk saat balapan.

Lalu ada left-hander aneh di Tikungan 18, melengkapi putaran dengan bentuk slingshot (ketapel) kuat yang dibutuhkan oleh para pembalap untuk setelahnya memacu kecepatannya di sektor lurus start/finis.  

Formula E telah menjadi event reguler di kawasan Asia sejak kampanye perdana kejuaraan pada 2014-2015, dengan 16 race di lima lokasi, termasuk putaran pertama dan ke-50 yang bergulir di benua itu.

Aksi start balapan Formula E

Aksi start balapan Formula E

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Jakarta E-Prix juga menandai kembalinya Formula E ke wilayah Far East, dengan Seoul, Korea Sealatan, akan mengikuti untuk double-header yang diplot sebagai putaran penutup musim, Agustus mendatang.     

Balapan Jakarta E-Prix pada 4 Juni nanti dipastikan menjadi arena pertarungan para pembalap papan atas untuk mengklaim kemenangan bersejarah di Indonesia sekaligus menjaga peluang jadi juara  dunia.

Saat ini pilot Mercedes-EQ Team Stoffel Vandoorne memimpin klasemen sementara. Tetapi ia hanya unggul 12 poin atas Edoardo Mortara (Venturi Racing) dan 16 angka di depan Jean-Eric Vergne (DS Techeetah).  

Melansir laman resmi Formula E, seluruh pembalap baru memiliki kesempatan mencicipi layout JIEC saat melakoni latihan bebas (FP) yang dibagi dalam dua sesi pada Sabtu (4/6/2022) pagi, sebelum kualifikasi dan race.

Jadwal Jakarta E-Prix 2022

Sabtu, 4 Juni

07.15-07.45 WIB: FP1

09.00-09.30 WIB: FP2

10.40-11.55 WIB: Kualifikasi

15.00-16.00 WIB: Race  

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jakpro Dorong Peran Aktif Perempuan di Industri Otomotif Berkelanjutan
Artikel berikutnya Sirkuit Jakarta E-Prix Diklaim Bakal Disukai Para Pembalap

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia