Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Thailand Tunda Kontrak MotoGP, Kans Indonesia Makin Besar

Pemerintah Thailand memutuskan untuk membatalkan gelaran MotoGP di negaranya pada 2021. Ini membuat peluang Indonesia menjadi tuan rumah kian terbuka.

Fabio Quartararo, Petronas Yamaha SRT

Fabio Quartararo, Petronas Yamaha SRT

Gold and Goose / Motorsport Images

Otoritas Thailand dikabarkan telah mengambil keputusan untuk membatalkan race MotoGP di negaranya tahun ini karena pandemi Covid-19 pada Selasa (2/2/2021).

Pemerintah Negeri Gajah Putih sepakat menunda aktivasi kontrak lima musim mereka untuk menggelar MotoGP di Sirkuit Internasional Buriram tahun ini.

Awalnya, Buriram bakal menjadi salah satu tuan rumah MotoGP pada 2021-2025. Tetapi, menurut laporan Bangkok Post, kontrak kerja sama diundur ke 2022-2026.

Traisuree Taisaranakul, wakil juru bicara pemerintah, mengatakan lisensi untuk jadi tuan rumah MotoGP lima tahun akan menelan biaya 900 juta baht (Rp420 miliar).

Tahun lalu, Thailand merupakan salah satu balapan pertama yang mundur dari kalender MotoGP 2020 dan tak muncul dalam jadwal yang telah direvisi.

Dorna Sports, selaku operator MotoGP, memilih untuk menggelar seluruh putaran ajang balap motor paling bergengsi itu hanya di sirkuit-sirkuit Eropa saja.

Tahun ini, karena mayoritas negara di dunia tengah menghadapi gelombang kedua pandemi Covid-19, MotoGP telah menunda balapan di Amerika Serikat dan Argentina.

Baca Juga:

Pekan lalu pun telah dikonfirmasi bahwa balapan kedua di Qatar telah ditambahkan ke dalam kalender, dengan putaran ketiga MotoGP 2021 bakal berlangsung di Portugal.

Sebelumnya, tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, yang direncanakan berlangsung bulan ini harus dibatalkan akibat pandemi pada Januari lalu. Kini, teranyar dari Thailand.

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari Dorna Sports soal pembatalan MotoGP Thailand menyusul kabar yang datang dari otoritas negara Asia Tenggara tersebut.

Dalam kalender 2021, MotoGP Thailand dijadwalkan berlangsung pada 10 Oktober, satu pekan usai race di Jepang. Sementara Australia dan Malaysia pada 24 dan 31 Oktober.

Namun, kabar pembatalan Thailand yang datang terlalu dini tersebut tentu akan meningkatkan kekhawatiran tentang nasib GP-GP lainnya mengingat situasi pandemi saat ini.

Dalam kalender tentatif MotoGP 2021, tiga trek masuk sebagai cadangan, termasuk Portimao, Portugal. Dua lainnya, Igora Drive (Rusia) dan Sirkuit Mandalika (Indonesia).

Tetapi, pada jadwal versi terbaru, Igora Drive telah dihapus dari daftar. Dengan begitu peluang atau kans Indonesia sangat terbuka jika pembangunan sirkuit selesai tepat waktu.

Pemerintah Indonesia beberapa waktu lalu telah menetapkan Juli 2021 sebagai batas waktu penyelesaian proyek pembangunan Sirkuit Mandalika di Lombok.

Sirkuit Mandalika, Indonesia berpeluang jadi tuan rumah MotoGP 2021 jika pembangunannya selesai tepat waktu.

Sirkuit Mandalika, Indonesia berpeluang jadi tuan rumah MotoGP 2021 jika pembangunannya selesai tepat waktu.

Foto oleh: Indonesia Tourism Development Corporation / Instagram @itdc_id

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Melandri: Marquez Tetap Favorit, Quartararo-Morbidelli Jadi Ancaman Serius
Artikel berikutnya Mir Sudah Tentukan Nomor Motor untuk MotoGP 2021

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia