Setelah Mercedes, Giliran Ferrari yang Kehilangan Sponsor Utama
Scuderia Ferrari mengonfirmasi bahwa mereka sudah tidak lagi bekerja sama dengan salah satu sponsor penting mereka, UPS.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Kabar mengejutkan datang dari Ferrari. Tim Kuda Jingkrak tidak memasukkan nama UPS ke dalam daftar sponsor terbaru mereka yang diperbarui setelah tahun baru.
Sebelumnya, Mercedes mengumumkan bahwa mereka tidak melanjutkan kerja sama dengan Epson, yang merupakan salah satu pendukung finansial utama mereka.
Sementara dengan Bose, pembicaraan perpanjangan kontrak masih berlanjut antar kedua belah pihak.
Kini, giliran Ferrari yang mengumumkan bahwa mereka kehilangan salah satu sponsor utama mereka, UPS. Kabar ini mengejutkan, mengingat perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi tersebut sudah lama menjadi pendukung Ferrari.
Tepatnya mulai musim 2013, UPS masuk ke dalam Formula 1 lewat Ferrari. Logo mereka pun menempel di bagian mobil dan seragam pembalap.
Beberapa rumor mengatakan bahwa Ferrari dan UPS masih dalam pembahasan perpanjangan kontrak. Akan tetapi, salah satu sumber internal Ferrari mengonfirmasi bahwa kesepakatan kedua belah pihak tidak akan diperbarui.
Kabar ini semakin diperkuat setelah logo UPS sudah tidak lagi muncul di situs resmi Ferrari. Sementara, sponsor besar lain seperti Shell, AWS, dan Kaspersky, masih tertera di situs resmi tim.
UPS menjadi penyedia jasa logistik resmi Ferrari sejak 2013. Setiap tahunnya, kontrak kerja UPS dengan tim raksasa asal Italia tersebut selalu diperbarui.
Carlos Sainz Jr., Ferrari SF90 Mule. Saat tes ban 18 inci di Abu Dhabi, beberapa waktu lalu, stiker UPS masih terlihat di samping bodi mobil Ferrari.
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Terkait kontrak yang tidak diperpanjang, manajemen UPS saat ini memilih untuk tidak berkomentar. Pernyataan resmi perusahaan ekspedisi multinasional asal Amerika Serikat itu diprediksi akan diumumkan dalam waktu dekat.
Logistik memang menjadi unsur penting bagi aktivitas tim-tim Formula 1, mengingat mereka harus berpindah-pindah negara dengan cepat agar bisa mengikuti balapan tepat waktu.
Ditambah dengan lebih seringnya seri yang diselenggarakan secara beruntun, jelas para peserta harus memiliki rekan yang tepat dalam memindahkan barang-barang mereka dari satu negara ke negara lain.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments