Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Max Verstappen Tetap Yakin Red Bull Masih Bisa Menang

Kendati mengalami kecelakaan saat Q3, Max Verstappen percaya Red Bull masih bisa jadi pemenang F1 GP Arab Saudi, Minggu (5/12/2021) hari ini.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Verstappen dalam posisi kuat untuk merebut pole position dari Lewis Hamilton pada kualifikasi di Sirkuit Jeddah Corniche, Sabtu (4/12/2021).

Namun, kecepatan yang sempurna di sektor satu dan dua, berakhir dengan insiden. Pembalap Belanda itu menabrak dinding pembatas Tikungan 27.

Gagal menjungkalkan Hamilton, akhirnya Verstappen harus puas menduduki grid ketiga, di belakang Valtteri Bottas. Situasi yang jelas sulit baginya.

Berbicara tentang kinerja RB16B dalam konferensi pers pascakualifikasi, Verstappen mengatakan: “Yah, sepertinya kami bisa bertarung.

“Di Qatar kami benar-benar kehilangan kecepatan, jadi sepertinya mobil kami bekerja sedikit lebih baik di sini.

“Saya berharap di trek ini kami dapat mengikuti dengan baik dan kemudian saya yakin jika itu masalahnya maka kami memiliki kesempatan bagus.”

Max Verstappen berjalan meninggalkan mobil Red Bull Racing RB16B usai kecelakaan pada Q3 di F1 GP Arab Saudi 2021.

Max Verstappen berjalan meninggalkan mobil Red Bull Racing RB16B usai kecelakaan pada Q3 di F1 GP Arab Saudi 2021.

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Disinggung mengenai potensi menyalip di trek Jeddah yang dikepung dinding pembatas di kedua sisi, Verstappen mengungkapkan, bahwa dirinya belum membuntuti mobil sepanjang sesi.

“Jadi, agak sulit untuk mengatakannya,” tutur pemuda berusia 24 tahun itu.

Verstappen setidaknya harus dapat melewati dua mobil Mercedes, jika dia ingin mencetak kemenangan seperti aksinya di GP Meksiko lalu.

Saat itu, Verstappen mengawali balapan dari start P3. Tetapi, manuver double-overtaking mengantarkannya sebagai pimpinan selepas tikungan pertama.

Perihal kemungkinan untuk menyalip duet Hamilton-Bottas, Verstappen menjawab: “Saya harap akan baik-baik saja. (Tapi) bukan hanya itu. Kami benar-benar tidak tahu ban, bagaimana mereka akan berperilaku.

“Saya percaya diri. Tentu saja, saya ingin start pertama. Tetapi sekarang start dari posisi ketiga, untuk (menang) sedikit lebih sulit, walau jelas bukan tidak mungkin.”

Baca Juga:

Verstappen kemudian diminta menjelaskan apa yang menyebabkan dirinya kecelakaan saat Q3, mengingat sebelumnya unggul 0,244 detik pada dua sektor pertama dari pole lap time Hamilton.

“Saya tiba di sana dan feeling saya mengerem pada titik yang sama. Tapi saya sedikit terkunci dan saya masih mencoba untuk menyelesaikan lap,” ucap putra Jos Verstappen tersebut.

“Saya menabrak dinding ketika keluar (dari Tikungan 27), sehingga saya tidak bisa melanjutkan. Ini sangat mengecewakan, tentu saja.

“Menurut saya, kami memiliki mobil yang bagus dalam kualifikasi dan semuanya tampak berjalan bersama. Hanya sulit untuk menyelesaikan lap di Q1 dan Q2 dengan lalu lintas dan semacamnya.

“Di Q3 itu bagus. Tetapi sayangnya, saya tidak bisa menyelesaikan lap. Jadi, tentu saja sangat mengecewakan.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kerusakan Bodi Bawah Mobil Halangi Daniel Ricciardo ke Q3
Artikel berikutnya Fernando Alonso Sudah seperti Kakak bagi Esteban Ocon

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia