Villeneuve Sebut Sainz Rival Terberat Leclerc
Peraih gelar juara dunia Formula 1 1997, Jacques Villeneuve, mengatakan Charles Leclerc bakal menghadapi persaingan ketat dari Carlos Sainz Jr., rekan setimnya di Ferrari.
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Jacques Villeneuve melihat akan ada pertarungan ketat di dalam kubu Ferrari karena memiliki dua pembalap muda yang dapat tampil kuat. Menurutnya, pabrikan Italia itu akan meraih hasil lebih baik dibandingkan musim lalu.
Tahun ini, Ferrari mengandalkan Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr. dalam memperjuangkan hasil terbaik. Para petinggi tim meyakini mereka memiliki susunan pembalap terkuat di grid, meski tak memasang target besar untuk musim ini.
Usai mengalami momen sulit tahun lalu karena memiliki masalah pada konfigurasi mesin, tahun ini Ferrari ingin membayar kekecewaan, setidaknya dengan mengakhiri musim di posisi ketiga dalam klasemen konstruktor.
“Ferrari terlihat lebih baik daripada tahun lalu. Di Imola kita akan melihat seberapa besar peningkatan yang dilakukan mereka,” kata Villeneuve.
“Bagi Charles, rival terberat mereka adalah Sainz, karena Carlos tidak pernah mendapatkan peran sepenting ini di tim sebelumnya. Dia terus berkembang, dia datang dengan determinasi dan pengalamannya.
“Dia akan menggunakan itu untuk menyerang rekan setimnya. Dia tetap tenang, terus belajar dan bisa sangat mengganggu Charles.”
Melihat peluang Lewis Hamilton yang sedang berusaha meraih gelar juara dunia kedelapan, Villeneuve yakin hal tersebut bakal sulit dilakukan oleh pembalap Mercedes tersebut.
Pasalnya, rival terberat mereka, Red Bull Racing telah mengalami peningkatan besar. Itu terlihat di balapan pertama, di mana Max Verstappen memberikan persaingan ketat pada Hamilton dalam memperebutkan kemenangan.
“Saya tak tahu. Michael Schumacher dan Ayrton Senna meraih kemenangan dengan berada di mobil yang sama kuatnya dengan pembalap lain. Mereka harus bertarung dalam situasi tumit, tanpa dukungan besar dari tim,” kata Villeneuve.
“Berbeda dengan kondisi Lewis saat ini. Dia selalu mendominasi balapan dengan mengendarai mobil terbaik dan dukungan internal. Kami harus melihat apa yang bisa dilakukannya jika tak memiliki situasi seperti itu.”
Jacques Villeneuve sudah memasuki usia 50 tahun, tetapi ia masih berdedikasi penuh pada dunia balap, meski tak lagi menjadi pembalap profesional.
“Untuk saat ini, usia hanyalah sebuah angka. Semakin tua bukan masalah besar bagi saya,” kata Villeneuve.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments