Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Toto Wolff Frustrasi Mercedes Tak Terlibat Duel di Barisan Depan

Prinsipal Tim Mercedes Toto Wolff mengakui sangat menyakitkan melihat timnya tidak mampu bersaing melawan Ferrari dan Red Bull Racing untuk meraih kemenangan dalam dua race awal F1 2022.

Toto Wolff, Team Principal and CEO, Mercedes AMG

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Mercedes beruntung di Grand Prix Bahrain, ketika Lewis Hamilton bisa finis di posisi ketiga dan George Russell P4. Itu tak lepas karena duo Red Bull: Max Verstappen dan Sergio Perez DNF di lap-lap akhir.

Kemudian, dalam GP Arab Saudi, Minggu (27/3/2022), Mercedes kembali kesulitan untuk mengimbangi kecepatan kedua tim rival. Russell hanya meraih P5, sementara Hamilton harus puas di urutan ke-10.

Sejak sesi kualifikasi, pembalap dengan tujuh gelar juara dunia F1 itu tidak pernah menemukan feeling yang tepat dengan mobil W13 miliknya. Hamilton bahkan gugur di Q1, sedangkan Russell mampu P6.

Situasi sedikit membaik dalam balapan. Hamilton, yang start dari P16 dengan ban hard, naik beberapa posisi hingga masuk zona poin. Tetapi semua berjalan salah saat beralih ke ban medium sekitar lap 40.  

Pertama mobil Fernando Alonso (Alpine), lalu jet darat Daniel Ricciardo (McLaren) mati dan terjebak di pintu masuk pit lane. Komunikasi telat Hamilton dengan tim membuatnya tak bisa melakukan pit stop.

Baca Juga:

Hal ini mengakibatkan pria 37 tahun tersebut kehilangan kesempatan untuk mendapatkan posisi yang jauh lebih baik daripada urutan ke-10. Ia harus terima hanya menyabet satu poin di Sirkuit Jeddah.

“Sisi positifnya adalah Lewis (Hamilton) berada di trek dengan ban hard dan cukup konsisten pada waktu lapnya,” ujar Toto Wolff setelah akhir balapan, di mana Mercedes hanya mengumpulkan 11 angka.

“Kemudian ada masalah simultan dengan mobil Alonso serta Ricciardo dan ada kebingungan umum. Dia tidak bisa memasuki pit lane tepat waktu (sebelum ditutup). Pada akhirnya, ketika kami bisa melakukan pit stop, kami keluar di belakang (Kevin) Magnussen (Haas) dan game over.”

Melihat Mercedes dalam kesulitan setelah delapan tahun mendominasi F1 membuat bingung tak hanya para penonton, tetapi juga orang-orang di dalam tim sendiri. Wolff mengakui hal itu tanpa basa-basi.

“Menyakitkan tidak bisa menjadi bagian dari grup terdepan dan berjuang untuk kemenangan di saat F1 menawarkan tontonan yang lebih menghibur,” kata pria kebangsaan Austria tersebut.

Lewis Hamilton, Mercedes W13 Alex Albon, Williams FW44

Lewis Hamilton, Mercedes W13 Alex Albon, Williams FW44

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

“Sungguh menyakitkan, tetapi kami tak akan berhenti sampai kami kembali bertarung di depan. Ini fakta yang tidak menyenangkan, ini latihan menghadapi kehinaan yang akan membuat kami lebih kuat.”

Di paddock, banyak yang bertanya-tanya kapan Mercedes bakal mampu mengeluarkan potensi penuh dari W13, yang ekstrem, tetapi masih terlalu sulit dikendalikan. Masalah porpoising telah memaksa tim untuk meningkatkan jarak mobil dari tanah guna mengurangi wheel hop.

Namun, sampai sekarang, menurut pernyataan Toto Wolff, Mercedes tidak dapat menentukan seperti apa gap yang sebenarnya dengan Ferrari dan Red Bull. Perlu waktu untuk melihatnya lebih saksama.

“Saat ini kami tidak bisa berada di trek dengan set-up yang kami inginkan, jadi sulit untuk menilai berapa jarak pasti dari para pembalap terdepan jika kami bisa membalap dengan mobil lebih rendah,” ujarnya.  

“Saya berharap gapnya lebih kecil daripada apa yang kami lihat hari ini (di GP Arab Saudi), tetapi ada celah di mana-mana,” Wolff menambahkan.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Carlos Sainz Desak FIA Buat Keputusan Cepat
Artikel berikutnya Valtteri Bottas: Aneh Melihat Mercedes Kesulitan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia