Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

BMW M 1000 RR Bikin Scott Redding Penasaran

World Superbike (WSBK) musim 2021 belum berakhir, tetapi Scott Redding sudah tak sabar melihat kinerja BMW M 1000 RR.

Michael van der Mark, BMW Motorrad WorldSBK Team

BMW AG

Agustus lalu, paddock WSBK dikejutkan oleh pengumuman resmi Redding yang bakal meninggalkan Ducati dan pindah ke BMW Motorrad mulai 2022.

Keputusan Redding menerima kontrak BMW sontak menuai berbagai reaksi. Sebagian besar meragukan sang pembalap bisa tampil kompetitif lagi.

Ya, dibandingkan Ducati Panigale V4 R atau Kawasaki Ninja ZX-10RR, level performa BMW M 1000 RR masih tertinggal jauh.

Meski telah mengemas satu kemenangan musim ini, lewat aksi brilian Michael van der Mark di WSBK Portugal, BMW belum cukup kuat jadi penantang gelar.

Baca Juga:

Redding bukannya tak menyadari hal itu. Tetapi, kegembiraan lantaran bakal menggeber motor balap berbeda justru membuatnya tidak begitu khawatir.

Pembalap Inggris itu menekankan, bahwa yang terpenting berusaha semaksimal mungkin dalam upaya mengeluarkan potensi terbaik BMW.

“Sedikit ya, sedikit tidak. Saya menjalani masa menyenangkan di Ducati. Saya mengalami beberapa pasang surut, tapi kinerja saya baik. Semuanya akan berjalan baik dan itulah yang terjadi,” ucapnya mengutip WorldSBK.com.

“BMW melayang di sekitar area peringkat keenam yang tidak terlalu buruk. Saya percaya mereka dapat membangun motor yang finis di podium dan kemudian di situlah Anda mulai memenangi balapan.

“Ini proyek baru, saya senang, tapi kita perlu melihatnya. Tentu, ketika saya melihat sekarang, saya senang. Ada saatnya Anda harus melakukan perubahan, Anda tidak dapat memprediksi masa depan.”

Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Satu hal yang bikin Scott Redding penasaran adalah soal gaya balapnya. Sepanjang karier balapnya, dia belum pernah memacu motor bermesin in-line.

“Mungkin hal terbesar yang saya minati adalah gaya berkendara karena saya belum pernah mengendarai in-line four! Saya hanya mengendarai V4, jadi akan sangat berbeda dan menarik untuk dilihat,” tuturnya.

“Bagi saya, ini adalah perubahan yang cukup besar sebenarnya, lebih dari yang orang pikirkan. Bahkan seperti pergi ke BSB dari MotoGP, perasaan itu sama.

“Sekarang saya akan pergi ke sesuatu di mana, pada kenyataannya, saya bahkan tidak tahu seperti apa rasanya!”

Ditanya perihal kemungkinan tes BMW M 1000 RR sebelum WSBK 2022 bergulir, Redding pun berharap bisa terwujud.

Mantan rider MotoGP itu ingin dapat menguji coba tunggangan anyarnya setidaknya pada akhir Januari musim depan.

“Saya ingin tahun ini, tetapi itu tergantung pada regulasi, aturan, dan tim. Tentu saja, saya ingin naik motor sebelum akhir tahun, itu hal yang besar bagi saya,” ujar Redding.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kolaborasi Berakhir, Honda WSBK Apresiasi Dedikasi Leon Haslam
Artikel berikutnya Michael van der Mark Percaya BMW Masih Bisa Lebih Baik

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia