Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Manajer Ungkap Locatelli Tolak BMW demi Yamaha

Sebelum promosi dari World Supersport ke World Superbike, Andrea Locatelli, rupanya dihubungkan dengan BMW. Namun, dia lebih memilih pabrikan Yamaha.

Andrea Locatelli, PATA Yamaha WorldSBK Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Locatelli menjadi pemberitaan utama usai kesuksesan merengkuh gelar juara WSSP 2020. Prestasi sang pembalap terasa mengesankan karena itu adalah tahun debutnya di kejuaraan dunia balap motor produksi massal.

Setelah kiprahnya yang menemui jalan terjal di Moto3 dan Moto2, Locatelli berhasil menemukan keberhasilan pada ajang yang lain. Berkat prestasinya tersebut, Yamaha merekrutnya untuk dijadikan tandem Toprak Razgatlioglu.

Meski bersanding dengan penantang WSBK 2021, Locatelli ternyata tak gentar. Sebagai rookie, pembalap asal Italia itu menunjukkan potensi yang patut diperhitungkan. Hal itu dibuktikan lewat podium ketiga pada Race 2 di Assen lalu.

“Mungkin mereka yang tidak mengenal Andrea dengan baik, bisa terkejut dengan penampilannya di Assen,” ucap manajernya, Yuri Danesi, mengutip Motosan.

“Tapi saya katakan ini. Saya mengenalnya sejak kilometer pertama di sadel, sejak kontrak awal dibuat sebagai seorang pembalap profesional. Loka (sapaan akrabnya) kuat, dan dia akan membuktikannya lagi.”

Andrea Locatelli, PATA Yamaha WorldSBK Team

Andrea Locatelli, PATA Yamaha WorldSBK Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Danesi kemudian mengungkapkan, sejumlah pabrikan pernah berusaha mendekati Locatelli semasa masih berkompetisi di World Supersport. BMW bahkan tak segan menawarinya gaji besar.

Akan tetapi, Locatelli justru menjatuhkan pilihan kepada Yamaha. Uang bukan prioritas utamanya, melainkan kelanjutan dan jaminan proyek di World Superbike yang membuatnya tertarik.

“Sejujurnya, sebelum pindah dari Supersport ke Superbike, Locatelli sangat dirayu oleh BMW. Kami mendapat tawaran gaji tiga kali lebih tinggi dari yang sekarang. Kami, bagaimanapun, menempatkan uang di latar belakang, lebih memilih proyek berdasarkan kontinuitas,” tutur Danesi.

“Kami bersyukur dan senang dengan pekerjaan yang dilakukan oleh pabrikan garpu tala. Jadi, tidak ada gunanya berubah. Bahkan, kami masih senang hari ini.

“Hanya saja, dibandingkan tahun lalu, situasinya telah berkembang. Loka dan saya menerima tawaran dari tim lain, yang sangat tertarik untuk memiliki kami naik motor mereka.”

Lantas, apakah itu berarti Locatelli ada kemungkinan untuk pindah ke pabrikan rival? Danesi mengatakan, pihaknya masih terikat kontrak dengan Yamaha.

“Kami akan duduk di meja untuk meninjau beberapa parameter. Kami sangat puas dengan tim, kepala teknisi, semua staf dan perawatannya. Katakanlah, saat ini, kami hanya perlu memperbaiki hal-hal kecil,” ujarnya.

“Keinginan kami adalah bertahan. Saya kira Yamaha juga memikirkan hal yang sama. Loka dan R1 dapat mencapai tujuan yang hebat.”

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Van der Mark Yakin Masa Depannya Cerah bersama BMW
Artikel berikutnya Most Bisa Menyulitkan Motor Paling Stabil di WSBK

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia