Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Special feature

Spek mobil balap Ferrari Rio Haryanto

Eks pembalap F1 Indonesia, Rio Haryanto, menandai comeback balap semusim penuh di Blancpain GT World Challenge Asia dengan mobil Ferrari 488 GT3.

T2 Motorsport, tim yang bakal diperkuat Rio dan rekan kompatriotnya, David Tjiptobiantoro, serta pembalap Singapura, Gregory Teo, kembali mengusung Ferrari 488 GT3 untuk Blancpain World GT Challenge Asia 2019.

Baca Juga:

Mobil tersebut merupakan versi balap dari 488 GTB.

488 GT3 dirilis berbarengan dengan versi GTE pada 2015, menggantikan model 458 yang menjadi andalan skuat Maranello di kancah sportscar sejak 2011.

Baik versi GT3 dan GTE sama-sama ditenagai mesin twin-turbocharged V8 berkapasitas 3,9 liter. Namun batasan regulasi membuat tenaga yang disalurkan lebih kecil dari versi GTB untuk jalanan (661 dk).

Sebagai gantinya, mobil versi balap mendapat pengurangan beban signifikan dan tentu saja ditambah dengan beragam perangkat aerodinamika, tidak hanya untuk menghasilkan downforce, tapi juga membuat tampilan menjadi buas di lintasan.

Artikel masih berlanjut di bawah galeri...

#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsports Ferrari 488 GT3: Gregory Teo Bee Tat, David Tjiptobiantoro, Christian Colombo
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3: Gregory Teo, David Tjiptobiantoro, Christian Colombo, Matteo Cressoni
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
#75 T2 Motorsport Ferrari 488 GT3
Rio Haryanto
Rio Haryanto
Rio Haryanto
Rio Haryanto
Rio Haryanto
Rio Haryanto
15

Seperti perbedaan antara GT3 dan GT4, hal yang menjadi pembeda terbesar antara GTE dan GT3 terletak pada jumlah modifikasi dari mobil versi jalanan. Dengan kata lain, mobil-mobil GT3 lebih menyerupai spesifikasi versi jalanan ketimbang GTE.

Mobil kategori GTE, biasa terlihat di World Endurance Championship dan Le Mans 24 Jam, hanya memakai sasis, blok dan kepala silinder dari versi jalanan, meski regulasi mengizinkan modifikasi kecil pada komponen-komponen tersebut.

GT3 dan GTE sama-sama dipasangi sistem kontrol traksi untuk mencegah ban selip ketika pembalap berusaha melakukan akselerasi. Bedanya, GT3 juga diizinkan memakai bantuan ABS agar roda tidak terkunci ketika ada pengereman keras seperti misalnya di tikungan tajam atau akhir dari lurusan panjang.

Berikut ini adalah spesifikasi Ferrari 488 GT3

Tipe mesin Twin Turbo V8 90° - VVT
Kapasitas mesin 3,9 liter
Tenaga maksimum Sekitar 600 Hp @ 7.000 rpm
Torsi maksimum Sekitar 700 Nm @ 6.000 rpm
Girboks Sekuensial 6 gigi ke depan
Wheelbase 2.700 mm
Panjang 4.633 mm
Lebar 2.045 mm
Tinggi 1.090 mm
Berat 1.260 kg

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Profil Blancpain World GT Challenge Asia
Artikel berikutnya Jadwal balap Rio Haryanto di Blancpain Asia

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia