Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Setelah Lima Tahun, Sean Gelael Rasakan Kemenangan

Pembalap Indonesia, Sean Gelael, harus menunggu selama lima tahun untuk akhirnya dapat menapaki lagi podium tertinggi, saat dia berhasil memenangi Race 3 Asian Le Mans Series Abu Dhabi 2021.

#28 JOTA Sport - Sean Gelael, Tom Blomqvist

#28 JOTA Sport - Sean Gelael, Tom Blomqvist

Team Jagonya Ayam

Adalah putaran terakhir Asian Le Mans Series 2016 di Sirkuit Sepang, Malaysia, ketika Sean dan rekan setim Antonio Giovinazzi meraih kemenangan bersama Team Jagonya Ayam with Eurasia.

Selepas itu, upaya Sean untuk kembali merebut podium tertinggi kerap membuahkan hasil tak memuaskan, bahkan seringkali berakhir mengecewakan.

Pun demikian, dia masih mampu mencatatkan podium kedua di Feature Race GP2 Austria 2016, WEC Shanghai 6 Hours 2016, serta Feature Race F2 Monaco 2016.

Karenanya, saat akhirnya bisa merasakan status pemenang balapan lagi, walau di ajang balap ketahanan Asian Le Mans Series, Sean tetap menyambut penuh suka cita.

Raihan kemenangan di Race 3 Asian Le Mans Series Abu Dhabi, Jumat (19/2/2021), boleh dibilang terasa istimewa. Tandem dengan Tom Blomqvist, Sean harus memulai start dari grid keenam lantaran terkena penalti.

Dalam balapan berdurasi empat jam tersebut, Blomqvist turun sebagai pembalap pertama, sekitar 50 menit awal. Perlahan memperbaiki posisi, hingga akhirnya memimpin lomba, dia kemudian digantikan Sean yang menghabiskan stint selama tiga jam.

“Dari awal 2016 itu, Alhamdulillah kami podium kedua. Ketiga malah enggak pernah, seringnya kedua. Jadi, akhirnya untuk menang (lagi), rasanya seperti pencapaian besar,” tutur Sean menjawab pertanyaan Motorsport.com Indonesia dalam video conference, Sabtu (20/2/2021).

Baca Juga:

Lima tahun lalu, Team Jagonya Ayam with Eurasia bersaing melawan tiga skuad di kategori LMP2, yakni Race Performance, Algarve Pro Rcing, serta Eurasia Motorsport.

Sedangkan pada Asian Le Mans Series musim ini, LMP2 diikuti oleh sebanyak tujuh tim - termasuk JOTA Sport yang diperkuat Sean - antara lain Phoenix Racing, EuroInternational, Era Motorsport, G-Drive Racing, dan Racing Team India.

“Perbedaan dibandingkan Asian Le Mans Series Sepang 2016, levelnya sudah pasti beda, ya. Pada 2016 itu, (kategori) LMP2 enggak sebanyak sekarang, yang mana sekarang ada enam,” ucap pembalap kelahiran 1 November 1996 tersebut.

“Level tim, termasuk level pembalap, juga berbeda. Jadi, ya apa pun itu, memang lebih banyak pembalap yang ikut sekarang. Tim-tim yang ikut di European Le Mans juga ikut di Asian Le Mans.

“(Yang pasti) level kompetisi lebih tinggi. Jadi, makanya kami bisa bertarung demi kemenangan itu adalah sebuah tanda kepuasan.”

#28 JOTA Sport - Sean Gelael, Tom Blomqvist

#28 JOTA Sport - Sean Gelael, Tom Blomqvist

Foto oleh: Team Jagonya Ayam

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ini Strategi Sean Gelael di Race 4 Asian Le Mans Series
Artikel berikutnya Sean Gelael-Blomqvist Sapu Bersih Dua Race Abu Dhabi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia