Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tes Pramusim ATC: Irfan Ardiansyah pertajam catatan waktu

Pembalap Indonesia, Irfan Ardiansyah, berhasil mempertajam catatan waktu saat tes pramusim Asia Talent Cup 2017 di Sirkuit Chang, Buriram, Thailand pada 5-6 Maret 2017.

Para pembalap di pit lane

Para pembalap di pit lane

Irfan mencetak catatan waktu terbaik 1 menit 47,743 detik. Hasil yang dapat dikatakan ada peningkatan cukup signifikan, dibandingkan pada tes hari pertama, di mana ia berada di posisi kelima dengan catatan waktu terbaik 1 menit 48,641 detik.

Pembalap kelahiran 28 Desember 1999 itu juga membubuhkan top speed tertinggi pada kecepatan 212 km/jam. Namun, Irfan masih terus beradaptasi dengan motor dan mencari set-up yang tepat.

Sedangkan, dua rekan kompatriotnya, Lucky Hendriansya berada di posisi ke-10, dan M. Erfin Firmansyah menempati posisi ke-13.

Tes pramusim ATC ini diwarnai banyak kecelakaan. Tercatat, 13 pembalap terjatuh pada hari pertama. Jumlahnya lalu meningkat menjadi 14 pembalap yang kecelakaan pada hari kedua.

Pembalap Malaysia, Azroy Anuar, menjadi yang tercepat diikuti Ryusei Yamanaka, Can Oncu dan Yuki Kunii. Pembalap Thailand, Kritchaporn Kaewsonthi, melengkapi lima besar pada tes hari pertama.

Azroy Anuar
Azroy Anuar

Foto oleh: Asia Talent Cup

Pada hari kedua, para pembalap melakukan long run (simulasi balap) dengan menempuh sebanyak 18 lap. Kaewsonthi yang pada hari pertama mampu menembus lima besar, mengalami kecelakaan ketiga terjatuh di tikungan terakhir. Dalam simulasi balap ini, Oncu berhasil keluar sebagai pemenang, diikuti Haruki Noguchi dan Anuar.

“Tidak mudah untuk pertama kalinya mengikuti tes ini, karena banyak pembalap baru. Kami beruntung tes dengan kondisi cuaca baik dan tidak ada pembalap yang mengalami masalah besar atau cedera. Mereka memahami motor dan trek,” papar Direktur Promosi Talent Dorna Sports S.L., Alberto Puig.

“Kemarin, jarak antara pembalap top dan lainnya lebih besar, tapi pada hari kedua sedikit berkurang. Kami tahu mereka adalah pembalap yang bisa memenangi kejuaraan dan dapat melangkah tahap demi tahap untuk masuk ke barisan depan. 

“Ketika ada pembalap terjatuh, mereka tidak menyukainya dan marah. Mereka seharusnya memahami mengapa terjadi kecelakaan. Ada beberapa di antara pembalap yang perlu memahaminya ketika terjatuh lebih dari satu kali.

“Tidak mudah untuk melihat talenta, tapi kami bisa menebaknya. Ada beberapa pembalap yang bisa mengejutkan, dan mungkin lainnya akan dalam masalah sepanjang tahun.”

Seri pembuka ATC akan digelar di Sirkuit Chang, Thailand pada 10-12 Maret akhir pekan ini – berbarengan dengan seri kedua World Superbike.

M. Erfin Firmansyah dan Irfan Ardiansyah
M. Erfin Firmansyah dan Irfan Ardiansyah

Foto oleh: Astra Honda Motor

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya AHM kirim tiga pembalap ke Asia Talent Cup 2017
Artikel berikutnya Gerry Salim kembali beraksi di Asia Talent Cup

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia