Ilott Bela Iron Lynx di GT World Challenge
Pembalap dari Akademi Pembalap Ferrari (FDA), Callum Ilott, ambil bagian dalam Endurance Cup, di GT World Challenge Eropa 2021. Ia akan mengemudikan Lynx Ferrari 488 GT3.
Foto oleh: Ferrari
Ilott merupakan runner-up FIA Formula 2 2020, di belakang rekannya Mick Schumacher. Mantan pembalap UNI Virtuosi itu memborong tiga kemenangan dan nilai 201.
Karena Ilott tak mau kembali ke F2 dan belum layak jadi pembalap reguler F1, maka Ferrari memberi tugas lain. Pemuda 22 tahun tersebut diminta jadi pilot tes dan pembalap cadangan.
Supaya tak kehilangan insting saat balapan, ia pun didaftarkan dalam kompetisi lain, yakni GT World Challenge Eropa 2021.
Ilott bakal tampil di lima putaran GT World Challenge Endurance Cup, yang mana termasuk Spa 24 Hours.
Pemuda Inggris tersebut berbagi mobil nomor 71 Iron Lynx Ferrari 488 GT3 dengan rekan dari program pembalap junior Ferrari, Antonio Fuoco dan Davide Rigon.
Sementara nomor 51 akan dikemudikan oleh pembalap pabrikan Alessandro Pier Guidi dan Nicklas Nielsen serta Come Ledogar, yang memenangi Endurance Cup 2016 dengan Garage 59.
Kompetisi musim ini akan dimulai pada 16-18 April di Monza. Iron Lynx juga akan mengikuti FIA World Endurance, di GTE Am, berkembang jadi Ferrari 488 GTE pada Le Mans 24 Hours.
Prinsipal Andrea Piccini juga turun ke lintasan dengan mobil #60 bersama kompatriotnya dari Italia, Claudio Schiavoni dan Matteo Cressoni. Sementara trio pembalap wanita, Manuela Gostner, Rahel Frey dan Michelle Gatting memperkuat Iron Dames. Mereka mengemudi #85 Ferrari.
Di Le Mans, Schiavoni akan bergabung dengan Raffaele Giammaria dan Paulo Ruberti dengan mobil nomor 60, Piccini dan Cressoni menaiki #80 bersama Rino Mastronardi.
Iron Lynx juga menambah mobil jadi tiga untuk European Le Mans Series. Mereka akan menurunkan Miguel Molina dan Katherine Legge. Mereka mengikutsertakan 14 mobil dalam lima kejuaraan GT.
“Kami dengan senang mengumumkan detail musim balapan kami yang paling ekstensif hingga saat ini,” ujar Piccini.
“Musim 2020, sangat menantang bagi semua komunitas olahraga motor di seluruh dunia jadi dengan senang hati, kami memiliki tahun yang sibuk di hadapan kami. Setelah kerja keras panjang selama musim dingin, kami yakin bahwa waktu kami akan tiba. Ini adalah esok.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments