Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Marquez pimpin latihan Superprestigio Dirt Track

Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, memimpin sesi latihan Superprestigio Dirt Track di Barcelona pada Sabtu (17/12).

Marc Marquez
Marc Marquez
Marc Marquez
Marc Marquez
Marc Marquez
Marc Marquez
Marc Marquez
Brad Baker
Brad Baker
Gruppenbild aller Fahrer

Edisi keempat Superprestigio kembali digelar Palau Sant Jordi akhir pekan ini, yang mana diikuti lebih dari 40 pembalap dalam dua kelas – Open (untuk pembalap dirt track) dan Superprestigio (bagi pembalap dari MotoGP, World Superbike dan kejuaraan lain).

Para pembalap dibagi dalam tujuh atau delapan grup untuk latihan pada Jumat (16/12) malam, dengan masing-masing mendapatkan dua sesi selama tiga menit.

Marquez – juara Superprestigio 2014 – mencetak catatan waktu terbaik 12,029 detik. Hanya unggul 50 milidetik atas pembalap Inggris, Oliver Brindley, yang tercepat di kelas Open.

Lalu, yang menjadi tercepat ketiga adalah Marcos Ramirez (Moto3), diikuti oleh juara RFME Flat Track Spanyol, Ferran Cardus.

Mantan pembalap MotoGP, Toni Elias, berada di posisi kelima, di depan Brad Baker, dua kali juara Superprestigio dan AMA Pro Flat Track.

Latihan kembali dilanjutkan pada Sabtu (17/12) siang, sebelum event utama dimulai pukul 18:15 sore waktu setempat, atau Minggu (18/12) dini hari.

Dirt track bawa kebiasaan buruk

Kendati menjadi yang tercepat dalam latihan Superprestigio, Marquez mengaku bahwa dirt track telah menyebabkan ia membawa kebiasaan buruk ketika mengendarai motor di MotoGP.

Karena itulah, Marquez hanya sedikit berlatih dirt track tahun ini, dan ia pun terkejut oleh standar kompetisi dalam latihan untuk balapan akhir pekan ini.

“Tahun ini, saya sedikit berlatih dirt track. Secara praktis, saya bahkan tidak melakukannya hingga persiapan untuk Superprestigio,” ungkap Marquez.

“Apa yang terjadi karena saya membawa kebiasaan buruk yang tidak membantu ketika mengendarai motor MotoGP. Jadi, saya memutuskan untuk sedikit berhenti. Sekarang saya fokus pada peningkatan teknik. Itu saja.

“Pada Rabu lalu, saya berlatih dengan beberapa pembalap yang akan berkompetisi di sini. Saya pikir itu berjalan baik dan saya berada di posisi keempat atau kelima. Saya harus bangkit. Setiap tahun level kompetisi banyak meningkat.

“Kami semua datang ke sini untuk menikmati diri sendiri, tapi kami juga ingin berdiri di podium.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel berikutnya Dorna bakal luncurkan British Talent Cup pada 2018

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia