Dakar 2021: CS Santosh Lanjutkan Perawatan di India
Pembalap Hero, CS Santosh, mendapatkan lampu hijau melanjutkan perawatan di India, Minggu (10/1/2021). Ia diangkut dengan helikopter medis dan tetap dalam kondisi koma.

Santosh jatuh di trek berliku dengan kerikil pada 135 km awal etape keempat Dakar 2021, Rabu (6/1/2021). Setelah dibantu Maurizio Gerini, pria 37 tahun itu dievakuasi dengan helikopter ke Pos Medis Al Duwadimi.
Ternyata kondisinya lebih parah dari dugaan awal, sehingga diterbangkan dengan pesawat ke Rumah Sakit Saudi German di Riyadh.
Sore harinya, promotor Dakar, ASO, mengabarkan kalau Santosh dibuat koma untuk menghindari agitasi pada malam hari. Keesokan harinya lebih banyak tes pemindaian dilakukan untuk mencegah cedera makin parah.
“Pada kecelakaan yang merugikan, CS Santosh jatuh di etape keempat. Dia dievakuasi ke sebuah rumah sakit di Riyadh. Pada penilaian awal, dia tampak stabil,” pengumuman dari Hero.
“Dia tidak mengalami cedera selain bahu kana bergeser dan cedera di kepala. Tes pemindaian menunjukkan tidak ada cedera serius sehingga dia bisa pulih sepenuhnya.
Baca Juga:
“Tim medis telah memutuskan cara terbaik merawat cederanya dengan meminimalisir fungsi tubuh dan membuatnya koma. Dia menerima perawatan terbaik dan akan tetap diobservasi hingga beberapa hari ke depan.”
Lokasi insiden yang dialami Santosh dekat dengan kecelakaan Paulo Goncalves pada edisi tahun lalu. Bedanya saat itu, ia melaju di etape ketujuh dengan rute berkebalikan, Wadi-Ad-Dawasir-Riyadh.
Nyawa pembalap Hero asal Portugal itu tak tertolong. Jadi kabar kecelakaan yang dialami Santosh seolah mengorek luka lama bagi Hero.
Bos Hero, Walff Fischer, berkomentar, “Hari ini, merupakan hari yang emosional dan rumit bagi kami, karena berada di etape yang sama di mana kami kehilangan Paulo tahun lalu, dengan rute berkebalikan.
“Banyak emosi. Santosh mengalami kecelakaan buruk hari ini dan dia berada di rumah sakit. Kami mengarapkannya cepat sembuh. Kami menyilangkan jari dan berharap dia akan kembali segera.”
Pembalap India berada di 30 besar klasemen sebelum mengalami kecelakaan. Ia bahkan berjarak 7 menit 40 di belakang Joan Barreda pada km 125.

Artikel sebelumnya
Jatuh di Etape 7 Dakar, Pierre Cherpin Koma
Artikel berikutnya
Ban Bisa Pengaruhi Hasil Kelas Motor Reli Dakar

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Dakar |
Pembalap | CS Santosh |
Tim | Hero |
Tag | hero , dakar 2021 , Reli Dakar 2021 , CS Santosh , paulo goncalves |
Penulis | Sergio Lillo |