Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Dakar 2022: Kevin Benavides Mustahil Pertahankan Titel Juara

Kevin Benavides mustahil mempertahankan gelar juara Reli Dakar kategori motor. Pembalap KTM tersebut dipaksa lempar handuk karena problem mekanis pada Etape 10, Rabu (12/1/2022).

#1 Red Bull KTM Factory Racing: Kevin Benavides

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Rider Argentina tersebut datang ke Dakar 2022, yang digelar di Arab Saudi, dengan misi menorehkan sejarah. Ia ingin jadi pembalap pertama yang mengangkat trofi juara beruntun dengan pabrikan berbeda.

Pada Dakar tahun lalu, Benavides mempersembahkan juara untuk Monster Energy Honda Team. Saat musim panas, ia memutuskan hengkang dan pindah ke KTM.

Rapornya bersama pabrikan Austria itu sungguh mengesankan pada mulanya. Ia berhasil tembus 10 besar klasemen. Usai menuntaskan Etape 7 sebagai runner-up, Benavides naik tujuh tingkat.

Meski selepas Stage 9, pembalap itu mengalami penurunan ke peringkat kelima, harapan untuk merengkuh titel masih ada. Apalagi selisih dengan pemuncak klasemen, Matthias Walkner, hanya sekitar 10 menit 22 detik.

Namun, situasi berubah dengan cepat ketika menempuh sepertiga rute yang terbentang antara Wadi Ad Dawasir dan Bisha. Pada km 133, dari total 375 kilometer, tiba-tiba motornya mogok.

Baca Juga:

Karena tak bisa memperbaiki sendiri problem mekanis yang muncul, rider 33 tahun itu terpaksa mundur dari etape tersebut. Berdasarkan regulasi Dakar yang baru, ia masih bisa tampil keesokan hari, hanya saja diganjar penalti berat.

Kasus serupa terjadi pada koleganya sesama penuggang motor KTM, Danilo Petrucci pada Etape 2. Pembalap Italia itu menderita masalah pompa bahan bakar sehingga harus dievakuasi dengan helikopter.

Ia tidak dicoret dari daftar peserta tapi terlempar ke bagian bawah klasemen karena dijatuhi penalti sekitar 11 jam. Keputusan tersebut kemungkinan besar diberikan kepada Benavides.

Terhentinya Benavides jadi pukulan telak bagi KTM. Pasalnya, satu persatu anggota tim berguguran dan keluar dari pertarungan titel.

Ini artinya kans memutus paceklik juara Dakar yang berlangsung selama dua tahun, menipis. Sebagai informasi, KTM kalah dari Honda dalam periode tersebut.

KTM tinggal mengandalkan pada Walkner dan Toby Price yang masih berusaha mempertahankan posisinya dalam perebutan gelar. Sementara itu, dua tim yang berafiliasi dengan pabrikan Austria, GasGas dan Husqvarna, masih punya jagoan Sam Sunderland (peringkat kedua) dan Luciano Benavides (P14).

Mekanik #1 Red Bull KTM Factory Racing: Kevin Benavides

Mekanik #1 Red Bull KTM Factory Racing: Kevin Benavides

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Dakar 2022: Al-Attiyah Dapat Penalti Telat Gegara Seat Belt
Artikel berikutnya Dakar 2022: Price Akhirnya Raih Kemenangan Perdana di Etape 10

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia