Dakar 2024: Loeb Bangkit, Al-Rajhi Pertahankan Puncak Klasemen

Pembalap Prodrive itu berada di urutan kesembilan dalam klasemen umum menuju etape keempat di Arab Saudi, setelah kehilangan banyak waktu pada hari pembukaan karena kerusakan pada bagian roda belakang. Loeb kembali dihadapkan pada problem ban pada awal pekan ini.

Namun, pembalap asal Prancis ini akhirnya mampu menunjukkan potensinya dalam tes 299 km antara Al Salamiya dan Al-Hofuf, saat ia berhasil mengalahkan pemimpin etape sebelumnya, Nasser Al-Attiyah, dan pembalap tuan rumah, Al-Rajhi, di tiga etape terakhir untuk meraih kemenangan meyakinkan.

Juara bertahan, Al-Attiya,  memimpin Etape 4 sejak awal dengan Prodrive Hunter yang dikendarai oleh Nasser Racing, dengan Seth Quintero (Toyota), Al-Rajhi (Overdrive), dan rekan setimnya, Loeb, saling berebut posisi kedua saat mereka melintasi berbagai medan dalam perjalanan menuju Al-Hofuf.

Pada checkpoint kedua dari belakang, Al-Attiyah telah mengukuhkan posisinya sebagai favorit untuk memenangi etape, setelah membangun keunggulan 24 detik yang kecil namun nyaman atas Loeb - dan memperlebar keunggulannya lebih jauh atas pemimpin klasemen Al-Rajhi.

Namun, pembalap Qatar ini kehilangan banyak waktu di 36 km terakhir menuju finish, sehingga memungkinkan Al-Rajhi dan Loeb melesat mendahuluinya di urutan akhir.

Margin kemenangan terakhir Loeb atas Al-Rajhi adalah 1,08 detik, saat ia merayakan kemenangan ke-24 dalam karirnya di ajang reli bergengsi ini.

Pereli berusia 49 tahun ini hanya berada di urutan ketiga dengan 100 km terakhir etape yang harus dilalui, namun berhasil menyalip Al-Rajhi di checkpoint keenam, yang memungkinkannya untuk menerkam Al-Attiyah di lintasan terakhir menuju finis.

Al-Attiyah merosot ke posisi ketiga di belakang Al-Rajhi, tetapi masih finis lebih dari tiga menit di depan Carlos Sainz Sr yang merupakan peserta terbaik dari tim Audi pabrikan.

Pemenang Stage 1, Guillaume de Mevius, mendukung performa rekan setimnya di Overdrive, Yazeed Al-Rajhi, untuk finis di urutan kelima, mengalahkan Audi terbaik berikutnya, yaitu peraih 14 kali gelar juara Dakar, Stephane Peterhansel.

Mathieu Serradori sekali lagi bersaing dengan para pereli 4x4 dengan mobil penggerak dua rodanya, Century, finis di urutan ketujuh di depan Vaidotas Zala di X-Raid Mini.

Berikutnya adalah Simon Vitse dengan prototipe MD Rallye-nya, sementara Martin Prokop (MP Sports/Benzina) untuk sementara berada di urutan ke-10 dengan Ford Raptor.

Foto oleh: A.S.O.

Toyota Hilux Overdrive Racing #201 Overdrive: Yazeed Al-Rajhi, Timo Gottschalk

Hari itu merupakan hari yang sulit bagi tim pabrikan Toyota, dengan Lucas Moraes menjadi yang terbaik dari lima kontingen Toyota yang berada di posisi ke-11 setelah tertinggal 11 menit dari pemenang lomba, Loeb.

Nasib Quintero lebih buruk lagi saat Hilux-nya berhenti di 68 km menuju etape karena masalah mekanis. Ia belum menyelesaikan etape pada saat laporan ini ditulis, mengakhiri peluangnya untuk naik podium.

Dengan empat dari 12 etape yang telah diselesaikan, Al-Rajhi terus memimpin klasemen secara keseluruhan dengan mobil Toyota yang dikemudikan oleh tim pelanggan Overdrive, dengan keunggulan 4 menit 19 detik dari mobil Audi yang dikemudikan oleh Sainz, juara Dakar tiga kali.

Al-Attiyah melompat dari posisi kelima ke posisi ketiga meskipun mengalami kemunduran di Etape 4, sementara Mattias Ekstrom dari Audi telah pergi ke arah lain setelah mendapatkan penalti dua menit karena alasan yang tidak disebutkan.

Kemenangan pada hari Selasa telah membawa Loeb ke posisi keenam di belakang Moraes dan Ekstrom, tetapi dengan defisit 23 menit 50 detik yang harus ditutup pada dua pertiga akhir reli.

Klasemen Setelah Etape 4 (10 Besar):