Tolak Ajakan Carlos Sainz, Luis Moya Pilih Dukung Anak
Navigator legendaris Luis Moya tak pernah tergoda dengan ajakan Carlos Sainz untuk menjajal Dakar. Alih-alih, ia justru mendukung sang putra turun di ajang reli paling sulit itu.
Alvaro Moya akan melakoni debutnya dalam Reli Dakar 2021. Ia siap tampil tahun ini sebagai navigator Santiago Prado dalam kategori SSV/UTV.
Alvaro siap melanjutkan legasi sang ayah, Luis Moya, yang dikenal sebagai co-driver atau navigator reli legendaris serta mantan rekan Carlos Sainz.
Mereka berhasil jadi juara dunia World Rally Championship (WRC) pada 1990 dan 1992. Selama 12 tahun, keduanya membukukan 24 kemenangan.
Meski akan tampil di ajang berbeda, Alvaro Moya berharap bisa mengikuti kesuksesan sang ayah. Bersama Prado, ia memperkuat Tim Van Orton Yamaha.
Alvaro, yang dijuluki Moya 2.0, menjajal sesuatu yang tidak pernah dirasakan Luis, meskipun ayahnya itu pernah beberapa kali dapat tawaran mencoba Dakar.
"Carlos (Sainz) meminta saya lebih dari satu kali. Dia selalu bertanya apakah saya ingin tampil dalam Dakar bersamanya," ujar Luis mengungkapkan kepada Marca.
"Saya tidak memiliki pengalaman dalam reli cross-country, namun setelah Carlos menjadi juara (Dakar), dia kembali mengajak saya untuk mencoba."
Faktanya, satu-satunya pengalaman reli cross-country Luis Moya yakni saat mengikuti Baja Aragon bersama Manuel Quijano pada 2007 silam.
Bagaimanapun, ia mendukung Alvaro untuk bisa sukses dalam Reli Dakar. Moya 2.0 juga telah belajar dari Alex Haro, mentornya yang navigator andal.
"Dia (Haro) membuat saya mengerti bahwa menjadi navigator bukan hal mudah di sini (Dakar). Itu membuat saya makin termotivasi," kata Alvaro.
Luis mengungkapkan jika putranya sangat serius untuk menjadi navigator andal dalam Dakar. Ia telah melihat upaya Alvaro untuk mewujudkan itu.
"Dia sangat antusias. Tahun ini dia belajar banyak soal mekanik. Sebagai ayah, saya berharap yang terbaik karena meraih sukses itu tidak mudah," ucap Luis.
Navigator Luis Moya saat mendampingi pereli Carlos Sainz, dalam Reli Catalunya 1992 dengan mobil Toyota Celica.
Foto oleh: Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments