Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Loeb Tanpa Beban lawan Al-Attiyah di Seri Pamungkas WR2C

Sebastien Loeb tak terbebani dengan persaingan lawan Nasser Al-Attiyah di kategori T1 Reli Andalusia. Ini merupakan partai penentuan juara World Rally Raid Championship.

Nasser Al Attiyah y Sébastien Loeb en el Rally Andalucía 2022

W2RC dimulai musim ini dengan Reli Dakar sebagai pembuka, dilanjutkan dengan Abu Dhabi Desert Challenge, Reli Maroko. Reli Andalusia yang digelar 18-23 Oktober 2022 adalah seri penutup.

Saat ini, Al-Attiyah yang memperkuat Toyota Gazoo Racing memuncaki klasemen dengan 144 poin. Sedangkan, Loeb yang mewakili Bahrain Raid Xtreme berada di belakangnya dengan nilai terpaut 22.

Pereli Qatar tidak jemawa meski berada di atas angin. Ia ingin menemukan ritme terbaik sehingga bisa menguasai etape demi etape.

“Kami akan melihat bagaimana pace dari etape pertama. Ini akan sedikit seperti Maroko, kami akan melaju hari demi hari,” ujarnya.

“Jika kami memiliki ritme bagus, kami akan mencoba menjaganya dan meraih gelar karena ini sangat penting untuk Toyota, bagi saya dan semua orang.”

Sementara itu, Loeb sangat sibuk musim ini. Selain WR2C, Kampiun WRC sembilan kali tersebut berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Reli dengan M-Sport, Extreme E untuk tim X44 milik Lewis Hamilton.

Baca Juga:

Pria 48 tahun tersebut tentu saja ingin menambah koleksi titelnya. Ia mengaku tidak terlalu ngoyo dengan kompetisi tersebut.

“Saya tidak punya beban apa pun. Yang harus kami lakukan adalah menambah poin sebanyak mungkin dan lihat saja apa yang terjadi di akhir reli,” ucapnya.

“Kita akan lihat bagaimana mobil terasa, ini pertama kali saya di sini. Saya hanya menunggu untuk melihat apa yang terjadi.”

Joao Ferreira dari tim MINI memiliki keluarga yang menggeluti reli. Ia pun mengikuti jejak ayahnya berlaga dalam balap kendaraan roda empat.

“Saat ini, saya lebih kencang darinya (ayah), tapi dia sangat berpengalaman. Itu sangat berpengaruh dalam balapan yang sepanjang ini. Saya harap belajar banyak darinya seiring berjalannya waktu,” ungkapnya.

Untuk kategori T3, Cristina Gutierrez, juga dalam perebutan titel lawan Fracisco ‘Chaleco’ Lopez. Pereli putri tim X44 Hamilton itu tertahan di peringkat kedua.

“Kami tampil lepas, harus terus konstan dan memberi semua sejak awal. Keuntungan saya adalah kami berada di Spanyol dan saya punya orang-orang terdekat. Saya menikmati motivasi ekstra untuk menuntaskan kompetisi dengan cara terbaik,” kata Gutierrez.

#201 Toyota Gazoo Racing Toyota: Nasser Al-Attiyah

#201 Toyota Gazoo Racing Toyota: Nasser Al-Attiyah

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sainz Protes Aturan Kenaikan Berat Mobil Listrik untuk Dakar 2023
Artikel berikutnya Tim X44 Lewis Hamilton Curi Titel Extreme E 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia