Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Farfus: BMW tidak cukup kencang musim ini

Secara blak-blakan, pembalap Team RMG, Augusto Farfus bilang bahwa BMW tidak cukup kencang di DTM musim ini dibanding pabrikan pemimpin klasemen, Mercedes.

Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM

Foto oleh: Alexander Trienitz

Farfus adalah satu dari beberapa pembalap yang telah mencicipi layout Grand Prix Brands Hatch sebelum gelaran DTM pekan lalu, tepatnya saat berlaga di World Touring Car Championship.

Ia sempat tercepat pada latihan kedua. Start kelima, Farfus finis kedua di balapan Sabtu.

Namun, di balapan Minggu, ia gagal finis setelah mengalami kerusakan bagian depan M4 DTM #15.

Mercedes telah memenangi delapan dari 12 balapan DTM yang telah berlangsung, dengan empat pembalapnya memuncaki klasemen pembalap. Dengan kondisi saat ini, Farfus sanksi BMW bisa mengalahkan rival-rivalnya.

“Jujur, saat Sabtu kami sempat tampil apik. Tapi secara keseluruhan, kami tidak cukup kencang,” ujar Farfus kepada Motorsport.com.

“Lihatlah Mercedes yang secara teratur menempatkan tiga hingga empat pembalapnya di depan. Kami tidak bisa seperti itu.

“Tidak ada ruang peningkatan. Kami harus menganalisa penyebabnya, terutama di trek seperti ini [Brands Hatch], Mercedes nampak begitu kuat.

“Sirkuit dengan downforce tinggi seperti Zandvoort dan Hungaroring [Saat Mercedes tampil maksimal.] Kami pastinya perlu mempelajari lebih lanjut.

“Memang tidak mudah mengejar ketertinggalan musim ini mengingat semuanya mengambil langkah kecil namun pasti. Kami sedang mengusahakannya.”

Dari editor, baca juga:

Podium: Augusto Farfus, BMW Team RMG, finis kedua
Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM
Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM
Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM
Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM
Augusto Farfus, BMW Team RMG, BMW M4 DTM
Loic Duval, Audi Sport Team Phoenix, Audi RS 5 DTM
Loic Duval, Audi Sport Team Phoenix, Audi RS 5 DTM
René Rast, Audi Sport Team Rosberg, Audi RS 5 DTM
Mobil Audi RS 5 DTM René Rast, Audi Sport Team Rosberg
10

Duval ragu kelemahan Audi bisa diatasi

Loic Duval berpikiran sama tentang performa pabrikan yang ia naungi, Audi. Pabrikan berlogo empat cincin tersebut juga tertinggal saat kualifikasi.

Rene Rast hanyalah satu-satunya pembalap Audi yang start posisi 10 besar pada kualifikasi Sabtu. Robin Frijns dan Duval menemani Rast pada kualifikasi Minggu, meski akhirnya mereka berdua gagal mendulang poin saat balapan.

“Dibanding mereka [BMW], akhir pekan kami masih lebih baik dalam hal performa,” ujar Duval saat ditanya Motorsport.com apakah Audi lebih kencang dari BMW.

“Sering, saat latihan kami lebih kencang tapi di babak kualifikasi, [Mercedes dan BMW] selalu tampil lebih kencang.

“Bila bisa meraih start lebih baik, kami bisa saja bertarung melawan mereka. Sayangnya kami belum berjuang sejauh itu.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Komentar Audi tentang DTM, Super GT, dan Formula E
Artikel berikutnya Perluas pasar, DTM berpotensi ganti nama

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia