Van Gisbergen Raih Bathurst Triple Crown
Kemenangan Shane van Gisbergen di Bathrust 6 Hour memastikannya meraih titel eksklusif, Bathrust Triple Crown.
Race winner Shane van Gisbergen, Triple Eight Race Engineering Holden
Edge Photographics
Van Gisbergen mengamankan Triple Crown usai bekerja sama dengan Shane Smollen dan Rob Rubis dalam memenangi Bathrust 6 Hour dengan menggunakan BMW M4.
Mereka berhasil tampil cepat, meski mendapatkan penalti lima detik karena dianggap melakukan kesalahan saat restart di tengah balapan.
Itu bukan masalah besar bagi Van Gisbergen, karena ia berhasil finis dengan keunggulan 12 detik dari pembalap kedua.
Kemenangan itu menjadikan Shane van Gisbergen pembalap kedua yang mengklaim Bathrust Triple Crown. Itu didapatkannya setelah meraih kemenangan di Bathurst 12 Hour pada 2016, dan kemenangan Bathurst 1000 tahun lalu.
“Sungguh mengesankan menjadi bagian bersama Shane Smollen dan Rob Rubis. Benar-benar balapan yang luar biasa,” kata Van Gisbergen.
“Kami sempat kesulitan di awal perlombaan, kami merasa akan kalah, tapi pada akhirnya itu berhasil dengan baik. Ketika kami mendapatkan penalti lima detik, saya mendorong sekuat mungkin.”
Pemenang Bathrust Triple Crown lainnya adalah Paul Morris yang memenangi Bathurst 12 Hour saat masih balapan dengan mobil produksi pada 2007, diikuti Bathurst 1000 2014 dan Bathurst 6 Jam pada 2017.
Kemenangan Bathurst 6 Hour menambah rentetan kesuksesan Shane van Gisbergen sejak akhir musim lalu. Ia tak terkalahkan di Supercars sejak akhir Oktober lalu di Bathrust 1000, dengan meraih lima kemenangan beruntun sepanjang 2021.
Van Gisbergen juga berhasil memenangi Grand Prix New Zealand pada Januari lalu, dan yang pertama dari dua turnamen GT World Challenge Australia di Bathrust.
Kesuksesan Shane van Gisbergen dalam memenangi tiga balapan Supercars, perlombaan GT dan Bathrust 6 Hour, dengan kondisi yang belum pulih sepenuhnya dari cedera patah tulang selangka dan tiga tulang rusuk yang patah.
“Saya tau akan merasa kesakitan besok, tapi itu semua terbayar dengan kesuksesan ini,” ujar Van Gisbergen.
Pria 31 tahun itu tahun ini sedang berjuang untuk memenangi gelar Supercars, setelah terakhir kali mendapatkannya pada 2016. Lima kemenangan beruntun, menjadi modal bagus bagi pria asal New Zealand itu untuk mengamankan titel.
Shane van Gisbergen, Shane Smollen and Rob Rubis.
Foto oleh: Nathan Wong / Bathurst 6 Hour
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments