Mueller: Banyak yang Harus Dipertimbangkan Saat Balapan Formula E
Pembalap simulator Mahindra Racing, Lucas Mueller, memberikan pendapatnya mengenai balapan virtual Formula E.

Lucas Mueller sebenarnya bukan sosok asing dalam balapan virtual Formula E. Ia sempat berpartisipasi dalam ajang Race at Home Challenge pada awal tahun lalu.
Akan tetapi, Mueller seakan terjun ke dunia yang berbeda saat tampil di ajang Formula E: Accelerate tahun ini.
Itu karena pihak Formula E membuat balapan virtual kali ini sedemikian mirip dengan balapan di dunia nyata.
Baca Juga:
Pengembang gim rFactor 2, gim simulasi balap yang dimainkan dalam Formula E: Accelerate, memasukan berbagai elemen penting balapan mobil elektrik tersebut ke dalam gim.
Mulai dari sistem manajemen energi, hingga fitur Attack Mode, semuanya dimasukkan ke dalam rFactor 2 oleh pengembangnya, agar Formula E: Accelerate benar-benar mirip dengan lomba di dunia nyata.
Sementara itu, pada ajang Race at Home Challenge, elemen-elemen pendukung tersebut tidak ada. Itu sebabnya, Mueller sekarang menyadari bahwa dalam Formula E, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan.

Hongkong E-Prix
"Dengan adanya fitur Attack Mode, kemudian sistem pengaturan energi dan lainnya, ini benar-benar ajang balap esport yang berbeda," ujar pembalap simulator 28 tahun itu.
"Anda harus menggunakan otak Anda di setiap saat, memikirkan apakah Anda harus menyerang sekarang atau menunggu kesempatan datang.
"Saya tidak pernah mendapatkan perasaan seperti ini sebelumnya, di mana saya harus selalu mempertimbangkan segala hal di saat balapan. Tapi ini menyenangkan. Kami pasti akan terbiasa dengan hal ini," Mueller mengakhiri.

Artikel sebelumnya
Manajemen Energi Masih Jadi Momok bagi Jajovski
Artikel berikutnya
Ambisi Kevin Siggy Bangun Kepercayaan Diri di Formula E: Accelerate

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula E , eSports |
Tim | Mahindra Racing |
Tag | formula e , mahindra , sim racing , eSport , formula e accelerate |
Penulis | Muhammad Pratama Supriyadillah |