P1 ADMI dan Ambisi Melahirkan Pembalap Bertalenta
Selain ingin merealisasikan ambisinya melahirkan pembalap-pembalap hebat, P1 Akademi Digital Motorsport Indonesia (ADMI) juga ingin lebih mempopulerkan cabang olahraga sim racing.
Foto oleh: Muhammad P S
Saat memasuki gedung Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) yang berada di Radio Dalam, Jakarta, nuansa balap yang kental mulai terasa.
Aksesori dan peralatan balap, kursi kerangka simulator serta sasis mobil go-kart, menjadi penghias ruangan P1 Akademi Digital Motorsport Indonesia (ADMI).
Ya, P1 ADMI menjadi tempat baru yang wajib dikunjungi oleh para penggemar olahraga balap, yang ingin merasakan pengalaman balapan secara maksimal.
P1 Akademi Digital Motorsport Indonesia
Foto oleh: Muhammad Pratama Supriyadillah
Tak bisa dipungkiri, balap virtual atau sim racing telah berkembang pesat di tahun ini. Apalagi ditambah dengan pandemi Covid-19 yang melanda dunia, ajang balap virtual menemani keseharian penggemar olahraga balap yang diam di rumah.
Melihat perkembangan pesat sim racing di dunia, terutama di Indonesia, Ikatan Motor Indonesia (IMI) bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta LPDUK, mendirikan P1 ADMI.
"Ini hasil kerja sama LPDUK dan IMI. Kemenpora memang ingin mengembangkan olahraga-olahraga di Indonesia. Kebetulan digial motorsport sudah berada di bawah naungan IMI, dan dianggap salah satu cabor mereka," ujar Indra Feriyanto, Manajer Operasional P1 ADMI kepada Motorsport.com Indonesia.
"Karena itu, melihat perkembangan ini Kemenpora dan LPDUK mengajak kami dari IMI mendirikan ini (P1 ADMI)."
P1 Akademi Digital Motorsport Indonesia
Foto oleh: Muhammad Pratama Supriyadillah
Kehadiran P1 ADMI ini diharapkan dapat melahirkan banyak pembalap berbakat dari Indonesia. Pasalnya, akademi ini juga menghadirkan mentor-mentor berkompeten.
"Pendirian akademi ini tidak semata-mata merugikan satu sisi ya, seperti misalnya (simulator) yang di rumah jadi tidak terpakai, atau akademi ini yang justru enggak terpakai karena sudah ada simulator di rumah," kata Indra.
"Jadi, intinya akademi ini ingin menghasilkan individu-individu yang cukup andal, terutama di bidang balap mobil. Walaupun sudah jago di dalam gim, dia masih perlu datang ke akademi kami untuk mempertajam kemampuannya sampai dia jadi pembalap beneran.
"Ini kan jadi sebuah hal yang esensial, di mana ada orang yang mungkin lulus sekolah atau kuliah ingin menjadi pembalap, kalau awal karier balap biasanya dimulai dari go-kart, tapi go-kart terlalu mahal buat dia, nah, dia bisa ke sini.
"Di sini juga ada guru-gurunya untuk mengajarkan para pembalap, itu yang paling penting. Kita di sini ada empat guru untuk tiga kategori, yang pertama guru open wheel, touring (roda empat) yang gurunya ada dua, serta drifting.
"Lead mentor kami di sini adalah pembalap terkenal, Alvin Bahar, yang sepuluh kali juara nasional.
Namanya mungkin 'Akademi', tapi nyatanya masyarakat awam juga bisa merasakan seperti apa dan bagaimana keseruan balapan yang sebenarnya.
Itu karena ada sembilan simulator yang siap disewakan untuk masyarakat umum. Pada hari kerja, harga rental simulator di P1 ADMI seharga Rp150 ribu per satu jam pertama. Kemudian, satu jam berikutnya seharga Rp100 ribu.
Sedangkan saat akhir pekan, harga rental berkisar Rp200 ribu per satu jam pertama, dan Rp150 ribu dalam satu jam berikutnya.
Dengan diaksesnya simulator P1 ADMI oleh masyarakat awam, diharapkan cabor sim racing bisa lebih populer lagi di Indonesia.
Untuk software gimnya, P1 ADMI menyediakan tiga gim sim racing. Yang pertama adalah Assetto Corsa (drift) dan Assetto Corsa Competizione , rFactor 2 serta Automobilista 2.
Gim balap yang dinilai sempurna sebagai gim sim racing, dipadukan dengan alat simulator yang lengkap, tertarik untuk merasakan adrenalin balapan yang sesungguhnya?
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments