Balap Off-Road Mobil Listrik Extreme E Diundur
Putaran pembuka dari musim perdana balap off-road mobil listrik Extreme E 2021 telah ditunda karena pandemi global virus corona.

Sedianya, balapan pertama Extreme 3 berlangsung di Arab Saudi pada 20-21 Maret mendatang. Tetapi kejuaraan lalu merilis kalender yang telah direvisi dan memundurkan jadwal Desert X-Prix di Alula, 3-4 April.
Reli Dakar, juga digelar di Arab Saudi tahun ini, dapat digelar setelah penyelenggara menerapkan sistem bubble. Extreme E pun berharap untuk bisa menggunakan aturan serupa.
“Kami cukup optimis, bahwa kami akan mempertahankan tanggal (balapan), 99 persen yakin. Namun jangan pernah mengatakan tidak pernah dengan situasi Covid-19 ini,” kata founder Extreme E, Alejandro Agag, kepada Reuters.
“Fakta bahwa Dakar berlangsung di Arab Saudi telah menambah kepercayaan diri kami.
“Mudah-mudahan keadaannya akan terlihat sedikit lebih baik pada April nanti. Tetapi kami sudah mengatakannya selama berbulan-bulan dan virus ini sulit dihindari.”
Ini merupakan kali kedua seri pembuka dari musim perdana Extreme E 2021 ditunda. Draf pertama kalender awalnya mengusulkan event digelar di Senegal, Afrika Barat pada 23-24 Januari. Namun pandemi memaksa jadwal diundur ke 29-30 Mei.
Pengunduran itu kemudian diikuti Nepal yang gagal memenuhi persyaratan jadwal lantaran kerumitan untuk mencapai wilayah perlombaan yang diusulkan, meski penyelenggara berkomitmen tetap menyelenggarakan putaran tersebut.
Argentina lalu dimasukkan, dijadwalkan 11-12 Desember, sebagai pengganti akhir musim Brasil yang pindah ke 23-24 Oktober.
Baca Juga:
Video terkait

Artikel sebelumnya
Carlos Sainz Mengerti Mengapa Ayahnya Ikut Extreme E
Artikel berikutnya
Stephane Sarrazin Gabung Tim Extreme E Veloce
