Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Raih Pole Position Extreme E, Loeb Malah Puji Tim Rosberg

Peraih pole position Extreme E di AlUla, Arab Saudi, Sebastien Loeb, tak segan mengakui ketangguhan tim X Racing milik Nico Rosberg.

Cristina Gutierrez, Sebastien Loeb, X44

Cristina Gutierrez, Sebastien Loeb, X44

Colin McMaster / Motorsport Images

Meski pindah kompetisi, pereli Prancis itu tetap mengukir prestasi maksimal. Ia dan Cristina Gutierrez memperkuat X44 milik Lewis Hamilton yang dioperasikan Prodrive.

Keduanya yang tercepat kedua pada time trial walau Loeb sempat keluar jalur sehingga kehilangan enam detik. Mereka kalah 4,7 detik pada sesi sore oleh duo RXR, Johan Kristoffersson dan Molly Taylor.

Sayangnya, kesalahan Taylor yang mengemudi melebihi batas kecepatan di zona pergantian pembalap. Alhasil, RXR kena penalti 60 detik dan kehilangan posisi pole.

Keberuntungan tersebut membuat Loeb gembira. Ia mengklaim tak kaget bisa meraih pole position.

“Itu tidak mengejutkan. Pastinya, kami berharap bisa bertarung untuk kemenangan di sini. Tapi persaingan (di kualifikasi) sangat ketat. Tim Rosberg sangat kencang, mungkin sedikit lebih cepat daripada kami semua,” ujarnya kepada Motorsport.com.

“Tapi kami tidak ingin melaju terlalu cepat karena melihat banyak insiden dan masalah. Kami hanya berharap melakukan balapan bersih. Itu yang kami lakukan.”

 

Cristina Gutierrez, Sebastien Loeb, X44

Cristina Gutierrez, Sebastien Loeb, X44

Photo by: Sam Bloxham / Motorsport Images

Juara dunia reli sembilan kali tersebut sudah mempelajari kemajuan Team Rosberg DTM. Langkah ini untuk mengantisipasi rival terkuat X44 di Desert e-Prix.

“Kami mengharapkan rival utama kami adalah tim Rosberg. Saya kerap kesulitan menghadapi Kirstoffersson di WRC. Saya juga tahu Molly sangat cepat,” Loeb mengungkapkan.

“Pada akhirnya, mereka membuat kesalahan saat perubahan pembalap sehingga dapat penalti. Saya berusaha menjaga agar mobil tetap lurus dan di dalam jalur.”

Gutierrez, yang berprofesi sebagai dokter gigi, tampil mengesankan di Reli Andalusia. Kiprah wanita tersebut menggerakkan bos Prodrive, David Richards, untuk merekrutnya. Ia memastikan bahwa laju yang mulus dan tidak terburu-buru jadi kunci sukses mereka.

Baca Juga:

“Saya sangat gembira dengan kualifikasi karena akhirnya, kami bisa pole position. Karena setiap orang punya masalah, kesalahan, kami melakukan balapan bersih dan sangat gembira,” tuturnya.

“Sangat penting jadi jelas, terutama di trek ini, karena Anda menemui banyak lubang dan turunan. Setiap kali, kami melewatinya sangat buruk, jadi penting untuk lebih jelas.”

Salah satu pendiri Extreme E, Alejandro Agag, menilai bahwa keberhasilan X44 menguasai kualifikasi pertama, merupakan kisah bagus.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Tim Hamilton Unggul, Skuad Rosberg Kena Penalti
Artikel berikutnya Extreme E: X44 Milik Hamilton Tantang Rosberg X Racing

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia