Nico Rosberg Bangga Timnya Raih Gelar Extreme E Perdana

Setelah trofi kejuaraan diterima dan sampanye disemprotkan, tidak ada yang bisa menghentikan juara Extreme E 2021 Molly Taylor dan Johan Kristoffersson dari Tim Rosberg X Racing berselebrasi.

Nico Rosberg selaku pemilik tim pun larut dalam suka cita, bergabung dengan Taylor dan Kristofferson, merayakan kesuksesan mereka menjuarai ajang balap SUV listrik perdana di genangan lumpur.

“Kami sangat senang menjadi juara Extreme E pertama dan saya benar-benar bangga dengan seluruh (anggota) tim. Kami telah bekerja keras dan tampil konsisten sepanjang musim,” kata Rosberg.

“Turun balapan di beberapa tempat paling terpencil di dunia untuk kemudian menjadi juara tentu saja adalah suatu kehormatan besar,” juara dunia Formula 1 2016 tersebut menambahkan.

Keberhasilan ini tak diraih dengan mudah. Setelah tiga kemenangan dalam empat balapan, Molly Taylor dan Johan Kristofferson memasuki putaran final, Jurassix X-Prix, di Dorset, Inggris sebagai favorit.

Namun rival utama mereka, Cristina Gutierrez dan Sebastien Loeb dari Tim X44 Lewis Hamilton memberi perlawanan sengit dan melakukan balapan akhir pekan yang sempurna pada akhir pekan lalu.

Meski demikian, posisi awal tim Rosberg tampak nyaman jelang final. Posisi keempat sudah cukup untuk mengamankan gelar. Awalnya semua berjalan baik sampai peluang meraih gelar sempat terancam.

Taylor yang turun lebih dulu merosot ke posisi keempat dan mobil Acciona Sainz yang dikemudikan Laia Sanz berhasil mendekat. Kondisi tersebut memaksanya berjuang keras untuk menjaga posisi.

Setelah pergantian pembalap, Kristofferson mampu menjaga kecepatan sehingga posisi keempat tetap berhasil diamankan dan sekaligus memastikan gelar Extreme E menjadi milik Rosberg X Racing.

Johan Kristoffersson, Rosberg X Racing, Nico Rosberg, founder dan CEO, Rosberg X Racing, serta Molly Taylor, Rosberg X Racing

Foto oleh: Colin McMaster / Motorsport Images

“Benar-benar (balapan) menegangkan, tetapi Johan dan saya tidak melupakan tujuan kami serta upaya seluruh anggota tim selama berbulan-bulan membawa kami ke titik ini. Rasanya luar biasa bisa menjadi peraih gelar pertama Extreme E,” ujar Taylor.

“Molly mengemudi dengan sangat baik dan mampu mengatasi kondisi yang sulit. Saya tahu yang harus saya lakukan adalah tidak membuat kesalahan dan membawa mobil selamat hingga finis. Kami berhasil melakukannya,” Kristoffersson menambahkan.  

Pada akhirnya Taylor/Kristofferson dan Gutierrez/Loeb sama-sama mengumpulkan 155 poin. Namun gelar jadi milik skuad Rosberg X Racing karena lebih banyak meraih kemenangan musim ini.

“Selamat untuk pembalap kami, Molly Taylor dan Johan Kristoffersson, yang secara konsisten telah memberikan performa luar biasa sepanjang musim,” tutur Nico Rosberg.

“Kami datang ke Extreme E untuk meningkatkan kesadaran akan perubahan iklim dan mempromosikan keberlanjutan, tetapi juga sebagai tim balap yang ingin menang. Jadi ini pencapaian hebat.”

Molly Taylor, Johan Kristoffersson, Rosberg X Racing Nico Rosberg, founder dan CEO, Rosberg X Racing

Foto oleh: Colin McMaster / Motorsport Images