Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

10 Atlet Berpendapatan Fantastis, Hanya Ada Satu Pembalap Ini

Ketika berhasil menjadi ikon olahraga yang terkenal di berbagai belahan dunia, pastinya memiliki pundi-pundi menggelembung. Popularitas dan prestasi berbanding lurus dengan pendapatan.

Michael Schumacher, Ferrari F2002,  through a gravel

Michael Schumacher, Ferrari F2002, through a gravel

Rainer W. Schlegelmilch

Baru-baru ini, Sportico membongkar bayaran yang diterima para bintang olahraga. Dari 10 deretan teratas, hanya ada satu pembalap, yakni Michael Schumacher. Pebasket NBA, Michael Jordan, memuncaki daftar tersebut.

Ayah Mick Schumacher itu berada di posisi kesembilan, antara striker Paris Saint-Germain, Lionel Messi, dan petenis Roger Federer. Total pendapatannya diperkirakan mencapai 1,13 miliar dolar AS (sekitar Rp16,1 triliun).

Formula 1 identik dengan olahraga yang bergelimang uang. Banyak yang membayar mahal hanya untuk mendapat kursi di tim semenjana, tapi tak sedikit yang sudah menikmati kekayaan dari prestasi apik mereka.

Selain mendapat gaji, pembalap sukses juga akan diguyur bonus dan kontrak sponsor yang nilainya fantastis. Schumacher merupakan pilot paling brilian era ’90-an akhir hingga awal 2000-an.

Ia mengoleksi tujuh juara dunia, 91 kemenangan dan 155 podium. Rekor juara terbanyak itu baru bisa dipecahkan Lewis Hamilton musim lalu.

Bermodalkan rapor mentereng tak heran kalau citra eks pilot Ferrari makin bernilai di mata para sponsor.

Baca Juga:

Di era keemasan, si Kuda Jingkrak merekrutnya dan rela memberi gaji 38 juta dolar. Pria Jerman tersebut menjadi magnet sponsor kelas kakap.

Shell bersedia menggelontorkan 10 juta dolar pertahun agar Schumi mau memakai topi dengan logo perusahaan tersebut saat muncul di hadapan publik. Langkah serupa ditempuh Deutsche Vermogensberatung. Hanya saja, institusi keuangan tersebut membayar lebih rendah, yakni delapan juta dolar.

Kekayaannya bertambah dari kontrak endorse dengan sejumlah perusahaan elite. Tak heran kalau Schumacher rutin masuk dalam daftar atlet terkaya versi majalah Forbes sejak 2014.

Ia dikabarkan mendapat gaji hingga 20 juta dolar dari Mercedes, tim terakhir yang dibela sebelum pensiun akhir musim 2012.

Meski Schumacher sempat terbaring koma akibat insiden saat ski, di rekeningnya masuk dana sekira 50 juta dolar pertahun untuk endorsement.

Michael Schumacher merayakan gelar juara dunia F1 ketiganya

Michael Schumacher merayakan gelar juara dunia F1 ketiganya

Foto oleh: Motorsport Images

Jika daftar Sportico diperluas, sejatinya ada satu pembalap F1 lain di sana. Lewis Hamilton menghuni peringkat ke-20.

Konon menurut Forbes, pilot Inggris tersebut diganjar gaji 55 juta dolar pertahun oleh Mercedes. Ini masih belum termasuk bonus 7 juta dolar untuk kemenangan.

Kontrak sponsor dengan Puma, Tommy Hilfiger, Merecedes dan Monster Energy diperkirakan membuat rekeningnya bertambah hingga 620 juta dolar.

Berikut Daftar 10 Atlet dengan Pendapatan Tertinggi

  1. Michael Jordan 2,62 miliar dolar AS
  2. Tiger Woods 2,10 miliar dolar
  3. Arnold Palmer 1,50 miliar dolar
  4. Jack Nicklaus 1,38 miliar dolar
  5. Cristiano Ronaldo 1,24 miliar dolar
  6. Floyd Mayweather 1,20 miliar dolar
  7. LeBron James 1,17 miliar dolar
  8. Lionel Messi 1,14 miliar dolar
  9. Michael Schumacher 1,13 miliar dolar
  10. Roger Federer 1,12 miliar dolar

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hasil Kualifikasi F1 GP Meksiko: Bottas Pole, Red Bull Bermasalah
Artikel berikutnya Max Verstappen Bantah Sayap Retak Jadi Kendala di Kualifikasi

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia